Soal No.15 Literasi Bahasa Indonesia
Kajian tentang kemampuan berbahasa Indonesia masyarakat desa terpencil, terutama kajian karakteristik tuturan basa-basi, belum banyak dilakukan orang. Padahal, basa-basi merupakan peristiwa berbahasa yang menarik untuk dipelajari karena terkait dengan budaya masyarakat. Fenomena berbahasa tersebut memberikan peluang besar bagi peneliti bahasa untuk lebih mendalami kaitan antara berbahasa dan berbudaya.
Pernyataan yang sesuai dengan isi bacaan soal di atas adalah
A. Kemampuan berbahasa masyarakat di daerah terpencil menjadi bagian dari kajian bahasa yang belum banyak diteliti.
B. Kajian tuturan basa-basi dalam masyarakat daerah terpencil akan menjadi topik penelitian bahasa daerah tersebut.
C. Basa-basi merupakan fenomena berbahasa yang hanya terjadi pada masyarakat daerah terpencil.
D. Pakar kajian bahasa sulit melakukan penelitian tentang tuturan basa-basi dari sudut pandang kajian bahasa.
E. Penelitian tentang tuturan basa-basi jarang dilakukan dari sudut pandang budaya.
A. Kemampuan berbahasa masyarakat di daerah terpencil menjadi bagian dari kajian bahasa yang belum banyak diteliti. (Kurang tepat, yang lebih tepat adalah kajian terkait karakteristik tuturan basa basi)
B. Kajian tuturan basa-basi dalam masyarakat daerah terpencil akan menjadi topik penelitian bahasa daerah tersebut. (Tidak ada dalam teks)
C. Basa-basi merupakan fenomena berbahasa yang hanya terjadi pada masyarakat daerah terpencil. (Tidak ada dalam teks)
D. Pakar kajian bahasa sulit melakukan penelitian tentang tuturan basa-basi dari sudut pandang kajian bahasa. (Tidak ada dalam teks)
E. Penelitian tentang tuturan basa-basi jarang dilakukan dari sudut pandang budaya. (Sesuai dengan kalimat 1 dan 2)
Jawaban E
Soal latihan akan terus ditambahkan setiap bulan.