Untuk menentukan tempat yang paling tepat untuk memasukkan kalimat "Mangrove efektif sebagai penyerap karbon" dalam bacaan yang diberikan, kita harus mempertimbangkan konteks dan alur informasi dari teks tersebut. Kita akan melihat setiap kalimat untuk menemukan hubungan yang paling logis.

A. Kalimat 1: "Pencemaran dan kerusakan lingkungan merupakan ancaman yang menimbulkan kerugian besar, baik dalam skala lokal, nasional, maupun global."
- Kalimat ini berbicara tentang kerugian umum dari pencemaran dan kerusakan lingkungan, tidak spesifik tentang mangrove.

B. Kalimat 2: "Kerusakan tersebut terjadi di wilayah darat, laut, udara, dan wilayah antara darat dan laut."
- Juga umum, tidak secara khusus mengarah pada mangrove atau fungsi mereka.

C. Kalimat 4: "Padahal, dari situs resmi UNESCO melaporkan tentang mangrove yang merupakan ekosistem yang subur di pesisir."
- Kalimat ini secara spesifik mengacu pada mangrove dan menyatakan pentingnya sebagai ekosistem subur.

D. Kalimat 6: "Kerusakan mangrove yang tidak diatasi, berdampak pada percepatan kenaikan permukaan air laut."
- Kalimat ini berfokus pada dampak negatif kerusakan mangrove terhadap lingkungan yang lebih luas.

E. Kalimat 7: "Cepat atau lambat, luas hutan mangrove di dunia berkurang drastis."
- Kalimat ini memprediksi penurunan area mangrove di masa depan.

Kalimat yang menyatakan "Mangrove efektif sebagai penyerap karbon" secara langsung berhubungan dengan peran positif mangrove dalam ekosistem. Mempertimbangkan konteks dari teks, tempat yang paling cocok untuk kalimat ini adalah di dekat kalimat yang menjelaskan peran dan pentingnya mangrove.

Kalimat 4, yang mengacu pada laporan UNESCO tentang mangrove sebagai ekosistem yang subur, adalah tempat yang paling logis. Penyertaan kalimat tentang kemampuan mangrove sebagai penyerap karbon segera setelah kalimat ini akan menambah informasi tentang manfaat ekologis spesifik mangrove, selain sebagai ekosistem subur.

Jadi, jawabannya adalah:
C. 4