Seni Rupa tentu bukan hal yang asing lagi.
Dari sekolah dasar sampai menengah atas, kita sudah sering belajar menggambar, menganyam, hingga mewarnai kehidupan seseorang biarpun hanya untuk sesaat...
Hiks
.
.
.
Di Indonesia terdapat 2 jenis Prodi di bidang Seni Rupa yaitu Program Studi Seni Rupa dan Program Studi Pendidikan Seni Rupa
Apa perbedaannya?
Kata ‘pendidikan’ menandakan bahwa lulusan Program Studi Pendidikan Seni Rupa akan bergelar S.Pd alias menjadi Guru.
Sedangkan Prodi Seni Rupa bergelar S.Sn alias Sarjana Seni.
Mungkin ada pertanyaan yang terbesit, Apakah lulusan Prodi Seni Rupa juga bisa menjadi guru?
Sabi-sabi aja sih, cuma memang bukan disana kompetensi utama lulusannya.
Berbeda dengan Pendidikan Seni Rupa yang dibekali kompetensi di bidang pengajaran, Program Studi Seni Rupa memiliki lingkup Pendidikan yang lebih spesifik pada pengembangan seni rupa itu sendiri.
.
.
.
Tidak bisa dipungkiiri jika masih banyak Masyarakat +62 yang pesimis dengan orang yang berada di Prodi ini.
“Ngapain ngegambar aja sampe kuliah 4 Tahun?? Kenapa gak Dokter? STAN? atau Nikah?”
Benarkah demikian?
Pertama, Seni Rupa tidak hanya belajar praktek tapi juga teori!
Mahasiswa akan dibekali berbagai macam pengetahuan mulai dari sejarah, psikologi, manajemen, filsafat, hingga perkembangan dunia seni rupa dengan adanya kemajuan teknologi.
Dengan belajar Manejemen misalnya, Mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan tentang cara dalam mengatur sebuah acara seni, dari awal sampai selesainya acara tersebut.
Ingat, ilmu itu bersifat multidisipiner alias membutuhkan ilmu lainnya juga.
Selain itu, Mahasiswa Prodi Seni Rupa juga berkesempatan mendapatkan banyak masukan positif dari berbagai seniman yang berpengalaman saat kuliah.
Selain itu, dengan berada pada lingkungan yang tepat, Mahasiswa Prodi ini bisa fokus mengembangkan kreativitas dan rasa keingintahuan tentang dunia seni.
Kedua, Prodi Seni Rupa bukan hanya tentang gambar!
Seni rupa adalah ilmu yang mempelajari tentang keindahan.
Jadi bukan hanya menciptakan gambar yang indah, Mahasiswa Prodi Seni Rupa juga akan belajar mematung, desain grafis, membuat keramik, dan rupa-rupa indah lainnya.
Karena memiliki cakupan ilmu yang cukup luas, biasanya untuk memberikan keahlian yang lebih spesifik pada lulusannya, suatu kampus menawarkan Peminatan atau Kosentrasi.
Untuk jenis peminatan yang disediakan dan kapan peminatan tersebut diambil, tergantung pada kampus yang menyediakan.
Sebagai contoh di Universitas Sebelas Maret (UNS) terdapat empat peminatan yang dapat dipilih pada semester 3 yaitu seni lukis, seni grafis, seni patung, dan seni keramik.
Sementara di ISI Surakarta hanya terdapat 3 Minat yaitu seni lukis, seni grafis, dan seni patung.
Intinya, jangan mudah termakan opini orang, percayalah bahwa setiap Program Studi telah dibuat melalui kajian dan diskusi yang panjang. Gak mungkin kampus membuka suatu prodi hanya untuk menghasilkan pengangguran :)
.
.
.
Bagaimana kisanak? Sampai disini, sudah punya gambaran tentang apa itu Program Studi Seni Rupa?
Tertarique?
Sebelum memutuskan pilihan, kenali lebih dalam lagi tentang Progra Studi Seni Rupa dengan membaca ulasan ini sampai tuntas.
Semangat!
#1
Industri seni rupa dunia sedang memusatkan perhatiannya ke Asia Tenggara. Indonesia pun tak luput dari perhatian mereka. Di mana Indonesia mempunyai potensi terbesar baik secara kualitas, kuantitas, pelaku kreatif, produktivitas, dan potensi pasar.
Berbagai festival seni rupa diadakan secara rutin. Sudah ada empat perhelatan seni rupa yang reputasinya diakui secara internasional. Mereka adalah Jogja Biennale, Jakarta Biennale, Art Jog, dan OK Video Festival. Bahkan sudah lebih dari 160 pelaku kreatif seni rupa Indonesia terlibat dalam forum dan acara internasional.
Melihat potensi yang sangat besar ini, Bekraf antusias untuk memberikan dukungan sesuai dengan kewenangannya sebagai lembaga pemerintah. Bekraf akan menyediakan berbagai fasilitiasi seperti pembangunan ruang seni dan budaya, fasilitasi forum dan ajang seni rupa bertaraf internasional, serta mewujudkan supaya Indonesia menjadi pusat seni rupa Asia Tenggara
✤ Sumber: kemenparekraf.go.id
#2
Majalah Online Urban Icon merilis artikel pada tanggal 1 November yanng berjudul 5 Seniman Muda Indonesia yang Mendunia.
5 Seniman muda tersebut adalah:
Untuk nama terakhir, yaitu Bayu Santoso berhasil mengalahkan banyak seniman dunia dengan memenangkan kompetisi desain cover album Maroon 5. Selain itu, Bayu Santoso merupakan lulusan Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta.
✤ Sumber: urbanicon.co.id
Nirmana Dua Matra
Matakuliah ini berisi dasar pengetahuan dan pemahaman serta praktik nirmana 2 dimensi, penyusunan komposisi dan prinsip-prinsip pengorganisasiannya. Studi praktik penyusunan komposisi desain 2 dimensi, melatih kepekaan akan estetika, komposisi warna, garis, bidang, tekstur dalam mewujudkan suatu gagasan terencana sesuai dengan prinsip-prinsip seni.
Nirmana Tiga Matra
Matakuliah ini berisi dasar pengetahuan, pemahaman dan praktik nirmana 3 dimensi. Studi teori ruang dan prakteknya dilakukan dengan menggunakan berbagai bahan serta menerapkan komposisi, prinsip-prinsip seni rupa. Praktik matakuliah ini merupakan eksplorasi terhadap berbagai kemungkinan bentuk ruang 3 dimensi dan sifat-sifat yang dapat diungkapkannya.
Kritik Seni Rupa
Mata kuliah Kritik Seni rupa membahas pengertian kritik seni, pemahaman dasar tentang kritik seni, jenis kritik seni, pendekatan kritik seni, peranan dan tujuan kritik seni, kegiatan kritik seni, beserta dengan teori yang melandasi kritik seni. Pembahasan teori kritik seni bertujuan mengembangkan kemampuan intelegensi dan keterampilan menulis kritik seni dalam kegiatan apresiasi seni. Mahasiswa melakukan analisa dan sintesa terhadap objek kritik, serta menerapkanpendekatan kritik seni dengan berbagai model.
Semiotika Visual
Mata kuliah Semiotika merupakan mata kuliah mengenai pembahasan lambang, tanda, dan simbol, serta berupaya memberikan makna pada semua tanda, lambang, dan simbol berdasarkan pemahaman bersama menggunakan aspek teoritis dalam literatur. Pembahasan (pelatihan menganalisis) tanda dalam perwujudan karya seni rupa melalui teori para ahli.
Gambar Teknik
Mata kuliah ini menjelaskan tentang pemahaman prinsip gambar proyeksi, terutama proyeksi ortogonal dan memusat (perspektif). Penerapan prinsip gambar ortogonal, perspektif kedalam proses desain, dan pelatihan menggambar desain benda guna melalui perpaduan antara menggambar proyeksi dan perspektif.
Pengetahuanbahan Seni Lukis
Mata kuliah ini memberikan pengetahuan mengenai alat dan bahan dalam berkarya lukis yang pada umumnya terdiri dari media kering (pensil, charcoal, pastel, dll) dan media basah (cat minyak, cat acrylic, cat air), penerapan dan aplikasi teknik sederhana dalam berkarya lukis konvensional pada media dua dimensional. Diharapkan mahasiswa mampu mengetahui karakteristik alat dan bahan yang akan digunakan untuk berkarya lukis (konvensional).
Pengetahuan Bahan Seni Grafis
Pemahan sejarah seni grafis. Pengenalan material dan teknik dasar dalam seni grafis meliputi: bahan, alat dalam teknik cetak tinggi, cetak dalam, cetak saring didukung praktek berkarya menggunakan metode seni grafis.
Pengetahuan Bahan Seni Patung
Teoritik dan praktik tentang pemakaian bahan dalam seni patung meliputi penggunaan alat dan proses penggunaan bahan (tanah liat, lilin, bahan semen, gibs, kayu, kain, batu, dan metal) dengan pemahaman yang besar atas sifat dan potensi bahan sebagai bahan media bentuk dalam seni patung, serta menerapkan salah satu bahan dengan berkarya seni patung.
Seni Lukis Dasar
Mata kuliah ini akan memberikan pemahaman dan penerapan teknik berkarya seni lukis konvensional (pada media kanvas dan kertas) dengan penekanan karya yang berorientasi nuansa monochromatic, menggunakan berbagai media lukis (basah maupun kering) dengan teknik arsir, aquarel, opaque, impasto maupun palet. Mahasiswa nantinya diharapakan mampu berkarya seni lukis dengan berbagai teknik dengan nuansa monochromatic pada karya-karyanya.
Seni Grafis Dasar
Mata kuliah ini menitik beratkan pada pengguasan media seni grafis dalam teknik cetak tinggi, cetak dalam, dan cetak saring. Praktik berkarya satu warna dalam menggunakan metode penciptaan seni grafis konvensional.
Seni Patung Dasar
Mata kuliah ini berisi dasar-dasar konsep dan penguasaan keterampilan mengolah media dan teknik membentuk/mematung dengan proses menambah dengan menggunakan tanah liat. Tujuan matakuliah ini yaitu mahasiswa diharapkan dapat memahami dasar-dasar konsep dan penguasaan keterampilan mengolah media/ teknik berdasarkan unsur dan kaidah patung, serta mampu mencermati/ menghayati pengetahuan seni patung dan terampil dalam mengekspresikan secara kreatif dengan media untuk menghasilkan karya patung yang memiliki teknik dan estetis.
Seni Patung Representasional
Mata kuliah ini berisi dasar-dasar konsep dan penguasaan keterampilan mengolah media dan teknik membentuk, atau mematung dengan proses pengenalan tentang struktur dan anatomi sebagai dasar bentuk serta keselarasan antara perbandingan (proporsi) dengan ungkapan (ekspresi). Tujuan dari matakuliah ini yaitu mahasiswa diharapkan dapat memahami dasar-dasar konsep dan penguasaan keterampilan mengolah media dan teknik berdasarkan unsur dan kaidah patung secara intelektual.
Seni Lukis Representasional
Mata kuliah ini akan meliputi pembuatan karya lukis representasional (teridentifikasi bentuk) beserta pemahaman mengenai penerapan konsep (gagasan) pada sebuah karya seni lukis, beserta perkembangan karya-karya representasional mulai zaman klasik (Eropa) hingga konteks hari ini (realism, naturalism, Impressionism, dsb). Sehingga mahasiswa diharapkan mampu membuat karya seni lukis yang mudah dipahami, dinikmati, dan menarik secara visual maupun gagasan.
Seni Grafis Cetak Tinggi
Pemahaman dan keterampilan dasar berkarya seni grafis cetak tinggi atau relief print dengan media kayu, lino, lem maupun kolase. Proses perkuliahan didukung dengan pembahasan teori serta praktek penciptaan karya grafis dari satu warna, multi warna dengan pemahaman karakteristik seni grafis, serta didukung dengan pembahasan teori seni grafis dan pembahasan konsep karya.
Seni Lukis Non Representasional
Mata kuliah ini akan mempelajari pembuatan dan pemahaman karya seni lukis yang tidak berasosiasi pada bentuk (tidak berwujud, tidak berbentuk, dsb) yang berarti citra visual yang hanya terdiri dari dasar elemen seni rupa, susunan garis, nir bentuk dan warna yang terbebas dari ilusi atau bentuk di alam, berdasarkan impresi personal, ekspresi spontan, dsb.
Seni Grafis Cetak Saring
Pemahaman dan keterampilan dasar berkarya seni grafis cetak saring (sablon) atau silk screen dengan proses klise menggunakan emoltion maupun pastel. Proses perkuliahan didukung dengan pembahasan teori serta praktek penciptaan karya grafis dari satu warna, multi warna dengan pemahaman karakteristik seni grafis cetak saring dan pembahasan konsep karya.
Seni Patung Non Representasional
Mata kuliah ini memberikan pemahaman dan kemampuan penciptaan seni patung deformatif/abstrak. Materi kuliah ini meliputi pengenalan berbagai macam teknik dan bahan, serta praktik penciptaan karya deformasi manusia dan binatang serta bentuk abstrak. Kegiatan belajar mengajar dilaksanakan dengan perkuliahan teori dan praktek, mencakup pembahasan tentang bahan, teknik, pembuatan desain, dan karya patung.
Seni Lukis
Mata kuliah ini adalah akumulasi, pengendapan, dan pendalaman mengenai penciptaan karya seni lukis dimana pada jenjang matakuliah sebelumnya mahasiswa mempunyai perbendaharaan visual melukis konvensional yang dianggap cukup, sehingga mahasiswa diharapkan mampu dan cakap untuk menciptakan karya yang unik dan menarik dengan gaya personal khas mereka, disamping itu pada mata kuliah ini adalah transisi mahasiswa dalam menempuh Tugas Akhir yang akan dikerjakan.
Seni Grafis Cetak Dalam
Pemahaman dan keterampilan dasar berkarya seni grafis cetak dalam atau intaglio dengan media plat logam almunium, kuningan maupun dengn proses visualisasi penggoresan ataupun pengasaman menggunakan bahan kimia. Proses perkuliahandidukung dengan pembahasan teori dan praktek penciptaan karya grafis dari satu warna, multi warna dengan pemahaman karakteristik seni grafis cetak dalam dan pembahasan konsep karyanya.
Seni Patung
Mata kuliah ini berisi pembelajaran pemahaman dasar-dasar penguasaan keterampilan mengolah dan menggabungkan berbagai macam media dan teknik dalam proses eksplorasi pembuatan patung sebagai bahasa ungkap secara ekspresif. Pemahaman konsep dan teknik patung mix media, Pengenalan media-media alternatif dalam pembuatan patung, membuat rancangan modeling patung, mengolah beragam media dan join antar media dengan tetap memperhatikan teknik dan proporsi untuk pencapaian dimensi, dan evaluasi bentuk patung mix-media: join, proporsi, struktur, gerak, titik berat, dan finishing disesuaikan dengan masing-masing media, dan menyusun laporan proses penciptaan seni patung
Sketsa Tematik
Mata kuliah ini bentuk karya 2D yang dalam prakteknya adalah mengaplikasikan garis sebagai unsur utama penciptaanya, dalam rangka merekam kejadian atau objek yang dilihat sebagai momen menarik. Sketsa dibuat untuk memenuhi kebutuhan latihan dan terampil dalam berkarya seni lukis, seni patung dan seni grafis serta disesuaikan dengan tema yang diberikan. Media yang digunakan adalah tinta cina.
Sketsa Ekspresi
Mata kuliah ini bentuk kekaryaan 2D yang dalam prakteknya adalah mengaplikasikan garis sebagai unsur utama penciptaanya, dalam bentuk sketsa yang memberikan ruang bebas dalam bereskpresi tanpa terpengaruh pada kejadian atau objek yang sesuai dengan realitas, dan tanpa meninggalkan kaidah unsur-unsur seni rupa. Sketsa dibuat untuk memenuhi kebutuhan latihan, dan semacam ungkapan pribadi atau lukis garis (dalam mengunakan media tinta cina).
Gambar Ilustrasi
Mata kuliah ini memberikan perbendaharaan eksplorasi dalam aplikasi gambar ilustrasi 2D. Dengan kriteria menggambarkan suatu produk atau bentuk yang bisa bercerita tentang kejadian, peristiwa, atau suasana yang berasal dari ide, gagasan secara imajinatif bahkan abstrak tanpa meninggalkan tujuan gambar ilustrasi yaitu memperjelas berita, cerita ataupun artikel.
Seni Lukis Kaca
Matakuliah ini dirancang untuk membahas tentang praktik membuat lukis kaca, mulai desain, analisis karya, dan praktik dengan teknik sungging dalam seni lukis kaca secara pakem dan kreasi baru dalam perspektif etnik Nusantara.
Gambar Ekspresi
Mata kuliah ini memberikan pengenalan dan pemahaman dalam kebebasan mengekspresikan ide dan gagasan dalam karya seni gambar berdasarkan emosi, fantasi atau imajinasi pembuatnya.
Seni Media Logam
Perwujudan ide dan gagasan berdasarkan penguasaan dan pemahaman bahan, teknik, serta proses pembuatan menjadi sebuah karya seni media logam.
Seni Tekstil
Mata kuliah ini merupakan pemaparan teori dan praktik tentang seni tekstil, meliputi perkembangan dan macam-macam seni tekstil. Diharapkan mahasiswa dapat mewujudan ide dan gagasan berdasarkan penguasaan dan pemahaman bahan tekstil, teknik seni tekstil (sulaman, bordir, perca, kolase, makrame dan lain sebagainya) serta proses pembuatan menjadi sebuah karya seni tekstil dan memaparkannya dalam bentuk laporan atau deskripsi karya.
Seni Kaligrafi
Perwujudan sebuah ide menjadi seni menulis dengan indah yang akan diwujudkan menjadi karya dua dimensi.
Seni Anyam
Mata kuliah ini merupakan pemaparan teori dan praktik tentang seni anyam, meliputi perkembangan dan macam-macam wujud karyanya. Diharapkan mahasiswa dapat mewujudkan ide, gagasan dengan penguasaan dan pemahaman bahan (serat alami dan serat buatan), teknik, fungsi, serta proses pembuatannya hingga menjadi karya seni anyam..
Under Painting
Mata kuliah pilihan ini akan memperkenalkan, memahami, menerapkan teknik dan praktek melukis klasik (renaisance eropa), yaitu melukis menggunakan media cat minyak pada bidang papan kayu (MDF).
Seni Batik
Mata kuliah ini merupakan pemaparan teori dan parakrik tentang seni batik, meliputi perkembangan dan macam-macam seni batik. Diharapkan mahasiswa dapat mewujudan ide dan gagasan dengan penguasaan dan pemahaman bahan, teknik (macam-macam teknik pembuatan batik), alat, fungsi, serta proses pembuatan menjadi karya seni batik dan dapat melaporkannya dalam bentuk deskripsi karya.
Teori Seni
Mata kuliah Teori Seni membekali mahasiswa dengan pengetahuan mengenai berbagai teori seni. Dalam pembahasannya dipaparkan tentang definisi seni, fungsi dan peran seni beserta implikasinya dalam kehidupan. Selain itu juga dibahas tentang penerapan berbagai teori seni dalam proses berkarya seni. Mata kuliah ini memperkaya perspektif mahasiswa dalam memahami seni berdasarkan wacana dan nilai menurut berbagai filsuf dan tokoh seni. Pembahasan berbagai teori yang digunakan dalam memahami seni berdasarkan perkembangan jamannya.
Antropologi Seni
Pembahasan berbagai teori antropologi yang berhubungan dengan kesenian; kesenian dalam teori evolusionisme, kesenian dalam teori fungsionalisme struktural, kesenian dalam antropologi kognitif, kesenian dalam teori simbolik intepretatif, kesenian dalam antropologi visual dan sebagainya. Diharapkan mahasiswa mampu menerapkannya tentang teori-teori antropologi seni tersebut dalam bentuk tulisan ilmiah.
Aplikasi Digital Seni
Pemahaman dan pemanfaatan komputer sebagai media berekspresi dan penunjang praktik seni rupa manual kedalam konsep grafis ataupun digital. Mengenal dan mempelajari software grafis sebagai penunjang penciptaan karya seni, baik patung, lukis maupun grafis. Pengaplikasian dengan media komputer untuk berbagai keperluan, baik dalam visualisasi karya seni rupa maupun dalam bidang usaha ilmu terapan dalam dunia kerja nantinya.
Komik Dan Kartun
Pemahaman mengenai pengertian komik, jenis komik, sejarah dan teknik menggambar komik baik secara manual serta pengolahannya dalam media digital yang mempunyai karakter yang sesuai dengan nilai budaya lokal dan kepribadian nasional.
Fotografi
Menguasai teori, ilmu pengetahuan, teknologi, dan teknik fotografi sehingga terampil dalam proses penciptaan karya seni fotografi. Mempelajari dan mengabadikan bentuk-bentuk serta peristiwa-peristiwa, baik alami maupun buatan, dalam rangka menciptakan bentuk karya seni fotografi yang indah dan mempunyai nilai serta makna yang sesuai dengan nilai budaya dan kepribadian nasional.
Sejarah Seni Rupa Indonesia
Mata kuliah ini membekali Mahasiswa dengan pengetahuan perkembangan Seni Rupa di Indonesia menurut periode klasiktradisi, modern, hingga kontemporer. Dalam mata kuliah ini mahasiswa mengetahui, memahami, mengkaji dan menganalisis karya seni Indonesia berdasarkan periode-periodesasinya. Dibahas juga wacana seni, karya senirupa beserta para tokoh seni Rupa Indonesia. Diharapkan mahasiswa dapat memiliki pengetahuan, wawasan dan apresiasi terhadap senirupa Indonesia.
Sejarah Seni Rupa Timur
Mata kuliah ini membahas berbagai kecenderugan perkembangan seni rupadi wilayah Asia. Mahasiswa mengkaji dan menganalisis gaya dan jenis karya seni rupa di Asia sesuai dengan periode klasik, modern hingga kontemporer, serta karakter budaya yang melatar belakangi perkembangan karya rupa Asia.
Sejarah Seni Rupa Barat
Mata kuliah ini membekali mahasiswa dengan pengetahuan perkembangan seni rupa barat melalui kajian setiap kecenderungan faham, gerakan atau gagasan, fenomena sosial yang melatar belakangi perwujudan karya rupa barat. Pembahasan dimulai dari masa klasik, modern hingga kontemporer.
Sosiologi Seni
Mata kuliah ini membahasberbagaiteorisosiologi yang berhubungandengankesenian beserta implementasinya pada medan sosial seni. Medan social seni, lingkungan seni, infrastruktur seni, suprastruktur seni, beserta peran seni di masyarakat akan menjadi fokus pembahasan dalam sosiologi seni. Sehingga mahasiswa memiliki pemahaman bahwa kesenian mempunyai peran dan pengaruh yang besar dalam aktivitas hubungan antar manusia.
Gambar Model
Pembelajaran teknis gambar dengan berbagai model manusia dengan postur tubuh dalam berbagai aktifivitas, tunggal atau gabungan baik secara langsung maupun melalui foto atau proyektor.
Gambar Ragam Hias
Pengenalan, pembelajaran dan pengapresasian ragam hias/ornament tradisional hingga perkembangannya pada saat ini. Implementasi karya ragam hias berbasis ornament nusantara sebagai landasan eksplorasi karya seni.
Seni Paper Clay
Mempelajari mengenai kreasi pernak-pernik dari bahan clay menjadi karya seni. Dapat berupa merchandise ataupun karya rupa unik. Eksplorasi bahan mulai dari pembuatan clay dari tanah liat, tepung, bubur kertas, roti sisa yang diformulasikan sebagai bahan untuk berkarya seni.
Gambar Bentuk
Pemahaman dan praktik melatih kepekaan visual secara realistis dalam pola memindah objek tiga dimensi ke dua dimensi dengan konten perspektif, proporsi, komposisi, dan karakteristik benda.
Metodologi Penelitian
Pemahaman dan penguasaan teori metodologi penelitian dibidang seni, baik kualitatif maupun kuantitatif. Pembahasan bersifat teoritis dan praktis mengarah pada penerapan penelitian (khususnya bidang kajian seni rupa murni). Latihan merancang proposal penelitian, mulai dari judul, latar belakang, rumusan masalah, metode penelitian dan analisis penelitian. Kuliah diakhiri dengan dihasilkannya proposal penelitian yang akan diangkat untuk skripsi.
Metodologi Penciptaan
Memahaman dan penguasaan teori metodologi penelitian penciptaan seni. Pembahasan teoritis dan praktis mengarah pada penerapan penciptaan seni. Latihan merancang proposal penelitian penciptaan seni, mulai dari judul, latar belakang, rumusan masalah, orisinalitas, metode penciptaan dan analisis karya (deskripsi karya yang diciptakan). Kuliah diakhiri dengan dihasilkannya proposal penelitian penciptaan seni yang akan diangkat untuk skripsi.
Kajian Seni Rupa I
Mata Kuliah ini merupakan implementasi penulisan seni dengan berbagai pendekatan disiplin ilmu. Mahasiswa melakukan kajian terhadap karya seniman lain. Tujuannya adalah melatih keterampilan mahasiswa dalam menganalisa ataupun menuliskan gagasan sesuai dengan bidang minat seni rupa masing-masing.
Kajian Seni Rupa II
Mata Kuliah ini merupakan implementasi lanjutan penulisan seni dalam kajian seni rupa satu. Mahasiswa melakukan kajian dan penulisan yang ditujukan untuk publikasi ilmiah ataupun populer.
Kajian Budaya Lokal
Mata Kuliah ini bertujuan untuk mengenal, mempelajari dan memahami mengenai budaya lokal Malangan dalam sebuah kajian. Tujuannya adalah memberi gambaran dan menganalisis secara praktis mengenai keberadaan budaya lokalserta perkembangannya. Diharapkan nantinya mahasiswa dapat mengembangkan budaya lokal berbasis kearifan lokal.
Kajian Gender Dalam Seni Rupa
Matakuliah ini bertujuan untuk mengkaji representasi gender dalam karya seni rupa ditinjau dari perspektif ideologi gender dalam struktur sosial tertentu dan faktor-faktor yang mempengaruhi representasi bentuk dan tema identitas dalam karya seni rupa. Adapun pendekatan yang digunakan dalam kajian ini, yakni pendekatan gender, semiotika maupun disiplin keilmuan lain yang mendukung.
Kajian Industri Seni
Mata kuliah ini diadakan untuk memberikan pengetahuan pada mahasiswa tentang pengaruh teknologi dan kemajuan jaman terhadap karya seni dilihat dari sudut pandangpemasaran sebuah karya dan sistem produksi karya tersebut. Mendasari dan memberikan pengetahuan, wawasan dan bekal pengalaman mahasiswa mengenai alternatif dalam industri seni.
Seni Topeng
Mata Kuliah ini diadakan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dalam membuat karya seni topeng. Perwujudan ide dan gagasan dengan penguasaan dan pemahaman bahan, teknik, alat, fungsi, serta proses pembuatan karya topeng.
Filsafat Seni
Pemahaman pola pemikiran filsafat, sejarah filsafat klasik sampai postmodern. Serta karakteristik epistemologi, kosmologi, ontologi dan aksiologi, secara khusus untuk memahami seni.
Psikologi Seni
Pembahasan psikis manusia serta potensinya, dalam aspek kebutuhan untuk penciptaan maupun mengkajian karya seni. Aspek penciptaan menelaah : orientasi, kebutuhan aktualisasi diri, dan kreativitas dalam berkesenian. Kemudian aspek pengkajian menganalisis karya seni dengan pendekatan intrinsik dan ekstrinsik dalam konteks kultur sosial maupun latar belakang seniman.
Estetika Timur
Mata kuliah ini membekali mahasiswa dengan pemahaman estetika yang berkembang di wilayah Asia yang di wakili oleh Cina, Jepang, India dan Timur Tengah. Adapun pembahasannya meliputi paradigm dan konsep keindahan tiap-tiap wilayah yang dilandasi dengan filosofi dan kebudayaan lokal setempat. Dari paradigm dan konsep keindahan klasik tersebut kemudian mahasiswa dilibatkan dalam analisa bagaimana konsep keindahan tersebut mempengaruhi seni dan kehidupan masyarakat pendukung kebudayaan tersebut.
Stetika Barat
Mata kuliah ini membekali mahasiswa dengan pemahaman estetika yang berkembang diwilayah Eropa-Amerika. Adapun pembahasannya meliputi paradigm dan konsep keindahan yang berkembang menjadi beberapa periode, yaitu Estetik aKlasik, Estetika Kritisisme, Estetika Renaissance, Estetika Positivisme modern dan Estetika postmodern.
Cetak Eksperimen Dua Dimensi
Memberikan peluang pada mahasiswa pada penciptaan karya mengguanakan teknik cetak dengan metode eksperimen-ekperimen atau penggalian teknik cetak alternatif. Proses perkuliahan pembahasan konsep karya dan praktek penciptaan menggunakan teknik cetak.
Digital Printing
Pemahaman dan keterampilan dasar berkarya seni grafis cetak dengan bantuan computer dalam membuat klise atau master visual maupun proses cetaknya. Proses perkuliahan didukung dengan pembahasan teori serta praktek penciptaan karya dan pembahasan konsep karya.
Manajemen Seni
Mengenal, mempelajari dan memahami mengenaipengetahuan dan keterampilan dalam penguasaan konsep dan prinsip manajemen. Memahami proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian kegiatan untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien dalam lingkup seni dan organisasi seni.
Aplikasi Manajemen Seni
Mengenal, mempelajari dan memahami mengenai pengertian, fungsi, unsur, penerapan teori manajemen dalam kegiatan kesenian, mulai proses penciptaan sampai dengan sosialisasi karya. Diharapkan mahasiswa dapat menerapkannya dalam sebuah proyek tata kelola seni rupa.
Tinjauan Seni Rupa
Mata kuliah ini membekali mahasiswa dengan pemahaman dan pengenalan secara kontekstual terhadap berbagai perwujudan visual, filosofi, simbol, dan estetis karya senirupa Indonesia. Mahasiswa dilibatkan dalam meninjau dan mengapresiasi karya senirupa tradisi, modern dan kontemporer. Tujuannya adalah agar mahasiswa memiliki wawasan dan pemahaman karya senirupa dari berbagai aspek.
Haki
Mata kuliah hak kekayaan intelektual (HAKI) memberikan pengetahuan mengenai sejarah perkembangannya, jenis, syarat, dan berbagai hal mengenai HAKI dan persoalannya. Mempelajari mengenai persoalan karya seni sebagai produk kerja kreatif yang bisa diakui keberadaannyabaik sebagai gagasan original maupun produk karya yang terdaftar, diakui secara hukum dan dapat dipertanggung jawabkan.
Bahasa Rupa
Mata kuliah ini membahas tentang pemahaman terhadap ilmu simbol, tanda, dalam membaca ekspresi karya baik berwujud dua dimensi atau tiga dimensi yang ditinjau dari perspektif budaya lokal nusantara dan estetika timur.
Anatomi Plastis I
Mata kuliah Anatomi Plastis I akan memberikan dasar menggambar, pemahaman, prinsip, pengetahuan dan strategi menggambar antomi tubuh manusia menggunakan teknik arsir menggunakan pensil. Pelatihan gambar anatomi manusia akan dimulai melalui pemahaman karakter objek manusia dengan penekanan pada aspek proporsi dan pemberian volume menggunakan teknik arsir (pensil berbagai jenis sesuai kebutuhan). Objek yang di gambarkan adalah kerangka dan otot manusia.
Anatomi Plastis II
Mata kuliah Anatomi Plastis II akan memberikan dasar menggambar, pemahaman, prinsip, pengetahuan dan strategi menggambaran atomi tubuh hewan menggunakan teknik arsir menggunakan pensil. Pelatihan gambar anatomi hewan akan dimulai melalui pemahaman karakter objek hewan dengan penekanan pada aspek proporsi dan pemberian volume menggunakan teknik arsir (pensil berbagai jenis sesuai kebutuhan). Objek yang di gambarkan adalah kerangka dan otot hewan. Objek yang akan digambarkan meliputi hewan berkaki dua, berkaki empat, serangga, hewan air (ikan), dsb.
Seni Keramik Malangan
Matakuliah ini bertujuan memberikan tentang pemahaman dan pengenalan seluk beluk seni keramik Kota Malang yang meliputi sejarah dan perkembangan seni keramik Kota Malang, pengolahan bahan, teknik pembuatan keramik, proses pembentukan keramik, pengglasiran keramik, dan pembakaran keramik
✤ Sumber: Kurikulum PS Seni Rupa Murni Universitas Brawijaya
Rey Kanata
...Berikut beberapa hal yang akan kamu lalui jika kamu memutuskan untuk menggeluti dunia ini :
1. Banjir tugas
Sudah semestinya orang yang duduk di bangku kuliah akan menemui berbagai tugas yang diberikan dosen. Kalau jurusan lain kebanyakan mengandalkan alat tulis dan laptop sedangkan diseni rupa kamu akan memerlukan alat yang lebih kompleks sperti cat, alat lukis dan lainnya.Memang di seni rupa lebih dominan tugas prakterk daripada teori. Hal ini kadang membuat mahasiswa kewalahan sendiri.
Meskipun demikian, ada waktu menyenangkan ketika mengerjakan tugas. Terlalu asyik mengerjakan tugas bisa membuatmu lupa waktu tidur, makan, dan sebagainya.
...
Hal yang terpenting dari tugas praktek adalah tidak bisa copy paste dengan tugas temanmu :D. Kamu harus banyak-banyak gali ide sekreatif mungkin.
...
4. Menjadi mahasiswa atau mahasiswi seni rupa akan membuat hidupmu lebih berwarna.
Di sana kamu akan mendapatkan berbagai pengalaman yang lebih variatif dan jauh dari kesan monoton...
✤ Baca selengkapnya di coratcoretsegalanya.blogspot.com
Anita Ilma Navia
Sejauh ini menyenangkan, yah ada suka dukanya, ngga melulu enak juga.
Kegiatannya banyak, temannya benar-benar gado gado, baik dari daerah maupun selera, apalagi gaya gambar.
Karena percampuran ini, kita bisa belajar banyak banget hal yang ngga akan ditemui di iklim sosial ‘biasa’ di mana semuanya ya… normal, tapi boring buat orang-orang yang memang ada minat di seni rupa dan desain. Dosen-dosen semua benar-benar ahli dan beberapa juga sudah terkenal sekali di luar.
Intinya, ngga akan nyesel sih. Seberapa perihnya kuliah 3 tahun di sini, benar benar pengalaman yang ngga akan ada duanya dan sekali seumur hidup.
✤ Baca selengkapnya di id.quora.com
Jejak Perupa
Kuliahnya bagaimana?
Janganlah nanya-nanya kuliahnya bagaimana, karena takutnya jawaban pertanyaan itu akan mengandung spoiler.
jika ingin digambarkan secara singkat, kuliah seni rupa BUKAN berarti kamu bakal diajarkan teknik-teknik melukis, teknik mematung, dan lain sebagainya seperti kamu diajarkan matematika di masa SMA mu.
Di Seni Rupa Murni kamulah yang harus berkembang dan mengembangkan gaya berseni rupa milikmu sendiri.
Namun ketika kamu memiliki kesulitan, dan menginginkan suatu clue maka disitulah tangan dan isi kepala dosen bergerilya sesuai fungsi yang seharusnya dilakukan seorang pengajar.
Agak sulit kelihatannya? Tenang, karena penambahan pengetahuan dan skill bisa juga terasah oleh hubungan dan koneksi dengan kakak tingkatmu, dan orang-orang disekelilingmu kelak.
Kesimpulan dari poin ini adalah kuliah di seni rupa itu ilmunya datang dari mana-mana.
Datang dari dunia yang kamu ciptakan sendiri.
Kalo kamu punya dunia yang luas ya, makin banyak tuh ilmu berdatangan.
✤ Baca selengkapnya di jejakperupa.wordpress.com
Beberapa pilihan karir yang dapat dipilih oleh lulusan Program Studi Sarjana Seni Rupa diantaranya:
Lulusan Seni Rupa dapat bekerja sebagai pengajar dan peneliti di instansi pemerintah seperti : Perguruan tinggi Negeri, Departemen Pariwisata
Galeri-galeri pemerintah maupun swasta sebagai kurator, kritikus seni.
Lulusan Seni Rupa dapat menjadi chief editor masalah seni
Menjadi pengasuh acara seni dan budaya
Lulusan Seni Rupa dapat membuka sebuah usaha dibidang perencanaan karya-karya seni, seperti monumental
Lulusan Seni Rupa dapat menjadi art dealer dan art supply
✤ Sumber: Seni Rupa ITB
Portofolio bidang Seni Rupa, Desain dan Kriya SNMPTN-SBMPTN 2021 berisikan:
✤ Sumber: ltmpt.ac.id
Program Studi Sarjana Seni Rupa Akreditasi A
Program Studi Sarjana Seni Rupa Akreditasi Baik Sekali
Program Studi Sarjana Seni Rupa Akreditasi B
Program Studi Sarjana Seni Rupa Akreditasi Baik
Program Studi Sarjana Seni Rupa Akreditasi C
Program Studi Sarjana Pendidikan Seni Rupa Akreditasi A
Program Studi Sarjana Pendidikan Seni Rupa Akreditasi B
✤ Sumber: banpt.or.id diakses 21 April 2021