Ulasan Program Studi Sarjana
Keperawatan


ZEBRACROSS.ID - 03/05/2021

Perawat bukanlah hal yang asing dan sebenarnya kita semua akan menjadi pengasuh atau perawat.

Perawat untuk orang tua
Perawat untuk pasangan
perawat untuk anak, dan
setidaknya menjadi perawat untuk sendiri
👌

Tapi kalau kamu memang memiliki jiwa perawat sejati, maka prodi ini mungkin sesuai untukmu.

.

.

Apa itu perawat sejati?

Senang dan tulus membantu orang, pengasih dan penyayang, sabar, dan sifat-sifat malaikat lainnya 👼

Kenapa harus senang dan tulus?

Karena menjadi perawat tentu bukanlah hal yang mudah, bahkan kesusahan sudah dimulai saat kuliah. Berbagai tugas akan diberikan untuk melatih mental dan fisik sebagai calon perawat.

Selain berbagai tugas yang berat, seorang perawat juga menghadapi resiko yang besar. Apalagi jika terjadi suatu pandemi seperti penyebaran virus corona 😷

.

.

.

Bukan rahasia lagi kalau tak sedikit lulusan ilmu keperawatan yang berpindah haluan.

Tentu bukan suatu hal yang salah, karena semua profesi itu mulia dan setiap orang berhak menentukan kemuliaan apa yang ingin dirinya jalani.

Hanya saja tak bisa dibayangkan kalau dunia ini tanpa adanya perawat.

Maka dari itu apresiasi yang sebesar-besarnya kami berikan kepada semua tenaga medis khususnya perawat yang rela bersusah payah demi kasembuhan dan kesehatan orang lain. 💛💛💛


Tapi sebelum memutuskan pilihan dan agar kamu tidak salah jalan, kenali lebih dalam lagi tentang Progra Studi Sarjana Keperawatan dengan membaca ulasan ini sampai tuntas. Oke?

Semangat!

Falsafah Dan Teori Keperawatan

Mata kuliah ini membahas tentang Falsafah, paradigma dan konseptual model dan teori keperawatan, serta prinsip-prinsip pendekatan holistik dalam konteks keperawatan.


Ilmu Dasar Keperawatan I

Mata kuliah ini merupakan bagian dari kelompok ilmu alam dasar yang membahas tentang konsep biologi, fisika, biokimia, gizi dengan memperhatikan lingkungan dan etika keilmuan, serta konsep-konsep anatomi dan fisiologi manusia dalam mempertahankan homeostasis tubuh.


Pengembangan Kepribadian

Pada mata kuliah ini mahasiswa akan mempelajari tentang pengembangan kepribadian yang berkaitan dengan teknik dan cara berinteraksi dengan orang lain baik secara umum maupun profesi.


Komunikasi Dalam Keperawatan

Mata Kuliah ini mempelajari tentang prinsip-prinsip komunikasi umum beserta aplikasinya dalam konteks pelayanan kesehatan secara umum dan secara khusus dalam memberikan asuhan keperawatan yang diperuntukkan bagi individu, kelompok, keluarga dan masyarakat, serta dalam tim kesehatan untuk berbagai tatanan baik praktik klinis maupun komunitas. Selain itu, dibahas pula trend dan issue yang berkaitan dengan perkembangan komunikasi dalam bidang kesehatan.


Konsep Dasar Keperawatan

Mata kuliah ini membahas tentang konsep caring sepanjang daur kehidupan manusia, konsep pertumbuhan dan perkembangan manusia, standar profesional dalam praktik keperawatan termasuk etika keperawatan dan aspek legal dalam praktik keperawatan dan pendokumentasian asuhan keperawatan. Pengalaman belajar meliputi pembelajaran di kelas dan di laboratorium keperawatan.


Ilmu Dasar Keperawatan II

Mata kuliah ini membahas tentang konsep patologi, patofisiologi, mikrobiologi dan parasitologi, serta farmakologi pada berbagai kondisi sebagai landasan dalam mempelajari ilmu-ilmu lanjutan/ keahlian. Mata kuliah ini juga memfokuskan kepada pemenuhan kebutuhan rasa aman dan nyaman serta pemenuhan kebutuhan aktivitas dan latihan.


Sistem Informasi Keperawatan

Mata kuliah Sistem Informasi merupakan mata ajar dengan beban studi 2 SKS, yang terdiri dari 1 SKS teori dan 1 SKS pratikum. Mata ajaran ini menjelaskan dan meningkatkan kemampuan dan prakek mahasiswa Keperawatan terhadap konsep dan ruang lingkup sistem informasi keperawatan. Pada mata ajar ini mahasiswa akan mendapat pemahaman dan praktik yang lebih mendalam terkait sistem informasi dalam keperawatan.


Keperawatan Dasar Dan Keselamatan Pasien

Mata kuliah ini membahas tentang berbagai konsep, prinsip dan keterampilan klinis keperawatan untuk membantu memenuhi berbagai kebutuhan manusia yang mencakup kebutuhan aktivitas dan latihan; kebutuhan oksigenasi; kebutuhan cairan, elektrolit dan keseimbangan cairan-elektrolit; kebutuhan istirahat dan tidur; kebutuhan nutrisi; kebutuhan eliminasi; kebutuhan rasa nyaman; kebutuhan kebersihan dan perawatan diri. Pengalaman belajar meliputi pembelajaran di kelas dan di laboratorium keperawatan.


Pendidikan Dan Promosi Kesehatan

Mata kuliah ini membahas tentang konsep teoritis pendidikan dan promosi kesehatan bagi klien, konsep dan teori belajar mengajar, konsep dan teori promosi kesehatan dan pengembangan program pendidikan dan promosi kesehatan bagi klien. Selain itu, mata kuliah ini juga mengintegrasikan Bahasa Inggris dalam keperawatan di dalam mata kuliah.


Konsep Dasar Keperawatan Komunitas, Psikososial Dan Budaya

Mata kuliah ini mempelajari tentang konsep public health, transisi pola penyakit, epidemiologi dan Kependudukan, manajemen mutu dan manajemen resiko dalam asuhan keperawatan klien. Pada mata kuliah ini juga mempelajari masalah-masalah kesehatan di Indonesia dan penanggulangannya serta kebijakan-kebijakan untuk menangani masalah-masalah kesehatan di Indonesia serta strategi-strategi untuk pemecahan masalah kesehatan yang ada di Indonesia.


Keperawatan Medikal Bedah

Fokus mata ajar ini adalah pada pemenuhan kebutuhan klien dewasa dengan gangguan sistem endokrin, imunologi, pencernaan dan perkemihan. Pemberian asuhan keperawatan pada kasus gangguan sistem endokrin, imunologi, pencernaan dan perkemihan berdasarkan proses keperawatan dengan mengaplikasikan ilmu biomedik seperti biologi, histologi, biokimia, anatomi, fisiologi, patofisiologi, ilmu keperawatan medikal bedah, ilmu penyakit dalam, farmakologi, nutrisi, bedah dan rehabilitasi.


Keperawatan Anak

Mata kuliah ini adalah mata kuliah keahlian keperawatan yang berfokus kepada respon anak dan keluarganya pada setiap tahap perkembangan mulai lahir sampai akhir masa remaja baik dalam keadaan sehat ataupun sakit akut, di masyarakat ataupun dirawat di rumah sakit, serta intervensi keperawatannya baik yang bersifat mandiri maupun kolaboratif.


Keperawatan HIV/Aids, Paliatif Dan Menjelang Ajal

Mata kuliah ini mempelajari tentang trend issue dan perilaku yang berisiko tertular/menularkan HIV AIDS, Pengkajian bio, psiko, sosial spiritual dan kultural; pemeriksaan fisik dan diagnostik; tanda dan gejala;, dan penatalaksanaan pasien dengan HIV AIDS, Prinsip hidup dengan ODHA, family centerd pada ODHA dan stigma pada ODHA, Prinsip komunikasi konseling pada klien dengan HIV/AIDS, Konseling pada klien dengan HIV/AIDS,...


Keperawatan Gerontik

Fokus mata ajar keperawatan gerontik adalah membahas konsep dasar keperawatan gerontik, berbagai teori keperawatan gerontik dan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan dasar lansia. Penerapannya pada asuhan keperawatan gerontik melingkupi pembahasan mengenai kebutuhan bio, psiko, social dan spiritual pada lanjut usia dengan sasaran individu, keluarga dan kelompok/komunitas.


Keperawatan Kesehatan Jiwa

Mata kuliah ini mempelajari tentang konsep - konsep dan prinsip – prinsip serta trend dan isu kesehatan dan keperawatan jiwa. Dalam mata kuliah ini juga dibahas tentang klien sebagai sistem yang adaptif dalam tentang respons sehat jiwa sampai gangguan jiwa, psikodinamika, terjadinya masalah kesehatan/keperawatan jiwa yang umum di Indonesia.


Metodologi Penelitian Dan Biostatistika

Mata kuliah ini membahas tentang filsafat ilmu, konsep penelitian, perkembangan penelitian keperawatan, proses penelitian, dimensi penelitian, prosedur pemilihan uji hipotesis, statistk deskriptif, uji hipotesis komparatif, uji hipotesis variabel kategorikal, uji korelasi, proposal penelitian, etika penelitian, dan penulisan hasil penelitian.


Keperawatan Keluarga

Fokus mata kuliah Keperawatan Keluarga adalah pembahasan tentang konsep keluarga, kesehatan keluarga, konsep keluarga sejahtera, asuhan keperawatan keluarga pada tiap tahapan perkembangan keluarga yang meliputi pasangan keluarga yang baru menikah, keluarga yang menanti kelahiran, keluarga dengan balita, keluarga dengan anak usia sekolah, keluarga dengan remaja, keluarga dewasa dan masalah-masalah keluarga yang terkait dengan masalah kesehatan yang lazim di Indonesia. Kegiatan belajar meliputi ceramah, diskusi dan pembahasan kasus.


Keperawatan Maternitas

Mata kuliah ini membahas tentang upaya meningkatkan kesehatan reproduksi perempuan usia subur, ibu hamil, melahirkan, nifas, diantara dua masa kehamilan dan bayi baru lahir fisiologis dengan penekanan pada upaya preventif dan promotif yang menggunakan pendekatan proses keperawatan dengan memperhatikan aspek legal dan etis ditatanan klinik maupun komunitas.


Keperawatan Gawat Darurat Dan Bencana

Mata kuliah ini membahas tentang konsep dan perencanaan asuhan keperawatan yang etis, legal dan peka budaya pada klien yang mempunyai masalah actual dan resiko yang terjadi secara mendadak atau tidak dapat diperkirakan dan tanpa atau disertai kondisi lingkungan yang tidak dapat dikendalikan, serta kondisi klien yang mengalami kritis dan mengancam kehidupan.


Keperawatan Kritis

Mata kuliah ini membahas tentang konsep dan perencanaan asuhan keperawatan yang etis, legal dan peka budaya pada klien yang mengalami kritis dan mengancam kehidupan. Perencanaan asuhan keperawatan dikembangkan sedemikian rupa sehingga diharapkan mampu mencegah atau mengurangi kematian atau kecacatan yang mungkin terjadi.


Keperawatan Komunitas Dan Keselamatan Kesehatan Kerja Dalam Keperawatan

Fokus mata kuliah ini membahas tentang asuhan keperawatan komunitas dan pembahasan yang terkait isu dan kecenderungan masalah kesehatan komunitas dalam konteks pelayanan kesehatan utama dengan penekanan pada peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit dan pemeliharaan kesehatan, area-area khusus dalam keperawatan komunitas, meliputi keperawatan kesehatan sekolah, keperawatan kesehatan kerja, keperawatan di rumah (“homecare”), jaminan mutu layanan keperawatan komunitas...


Praktik KMB-Komunitas dan IPE

Mata kuliah Praktik Klinik Keperawatan Medikal Bedah merupakan satu kelompok Mata Kuliah Keahlian (MKK) yang memiliki fokus pada penerapan asuhan keperawatan yang diajarkan pada mata ajar Keperawatan Dewasa (KD). Fokus mata kuliah ini adalah pada pemenuhan kebutuhan klien dewasa dengan gangguan pada sistem pernafasan, kardiovaskuler, hematologi, endokrin, imun, pencernaan dan perkemihan, muskuloskeletal, integumen, persepsi sensori dan persarafan.


Manajemen Keperawatan

Fokus mata kuliah ini adalah mempelajari cara mengelola sekelompok perawat dengan menggunakan peran dan fungsi manajemen untuk dapat memberikan asuhan keperawatan kepada klien pada tatanan pelayanan keperawatan di tingkat ruang rawat di rumah sakit (RS) dan di tingkat keluarga di Puskesmas dan masyarakat sesuai standar nasional dan internasional. Aspek penting yang harus menjadi perhatian adalah kemampuan bekerja sama dalam mencapai tujuan organisasi. Konsep dasar peran dan fungsi manajemen dibahas secara bertahap dalam setiap pertemuan.


✤ Sumber: Kurikulum PS Sarjan Keperawatan Universitas Padjadjaran

Rosella Mecca

Menyarankan kepada adik yang bungsu, bahwa kalau memang ingin menjadi perawat tidak dari hati maka akan menyesal. Tak hanya kepadanya, kepada siswa SMK kesehatan yang pernah praktek, sering kami katakan. Bila memang mau jadi perawat, maka benar-benar dari hati.

Perawat tak seindah yang kalian lihat. Pekerjaan tidaklah mudah, harus siap dibayar murah yang tak setimpal dengan beban dan resiko kerja.

Maka tak heran, banyak rekan sejawat yang bekerja, terkadang tak ada hubungan dengan kesehatan misal menjadi pegawai bank, karyawan sebuah perusahan. Meski, kuyakin di hati kecil mereka tetap bersemi dan mencintai profesi ini, tapi bukankah hidup harus terus berjalan dan ada pilihan yang harus diambil.

Pernah juga terbersit sesal, yang mungkin tak jauh berbeda juga dirasakan dengan teman seprofesi. "Andai boleh mimilih tak akan kupilih jurusan ini", kata-kata itu sangat sering terdengar dan aku pernah berpikiran begitu. Tapi tidak untuk saat ini, hanya ingin mengatakan bahwa bahagia dan bangga menjadi seorang perawat, bukan untuk menyombongkan diri atau sekedar sebagai penghibur, tapi benar adanya.

Sebuah penerimaan yang bisa kita lakukan, dari apa yang telah menjadi pilihan seterjal dan sepahit apapun. Mencintai profesi ini dengan sepenuh hati, tutup mata terhadap orang yang memadang sebelah mata. Menjadi perawat, engkau akan dilatih bermental sekeras baja dan hati sebaik peri.

Hal-hal berikut yang bisa menjadi pertimbangan saat kamu memilih jurusan keperawatan, inilah delapan suka dan duka menjadi seorang perawat.

  1. Label bahwa perawat judes
  2. Harus memiliki kesabaran ekstra
  3. Tidak ada hari libur
  4. Tidak bisa tidur nyenyak
  5. Harus memiliki Imun yang kuat
  6. Siap meninggalkan keluarga
  7. Bersikap Manis Meski hati Meringis
  8. Gaji Yang Rendah

Bila ada duka pasti ada sukanya, berikut ini kebahagiaan dan keuntungan yang bisa kalian rasakan saat memilih jurusan keparawatan yaitu

  1. Memberikan solusi pada keluarga
  2. Berangkat Haji Gratis
  3. Bisa bekerja keluar negeri
  4. Peluang kerja besar
  5. Menguasai beragam ilmu
  6. Mendulang banyak pahala
  7. Pribadi Taguh
  8. Displin

...

Disahkannya undang-undang keperawatan semoga menjadi angin segar bagi kami profesi perawat.

Tak berada pada zona abu-abu lagi, setidaknya profesi ini jelas perlindungan dan payung hukumnya.

Bisa melakukan praktek mandiri di rumah tapi tetap dalam batasan dan kewenangan seorang perawat bukan mengambil alih tugas profesi orang lain. Majulah perawat, berjayalah perawat Indonesia


✤ Baca selengkapnya di rosellamecca.blogspot.com



Marisa Lorena Ginting

sebenarnya tidak sepenuhnya kuliah dikeperawatan itu mengasikkan, banyak juga hal yang ga asik bahkan sangat membosankan, tapi kalo kita nikmati dan jalaninnya dengan ikhlas pasti semuanya terasa lebih ringan dan mudah.

yang pertama aku jelasin yang asik-asiknya dulu ya,..

asiknya kuliah dikeperawatan itu yang pertama itu mata kuliah yang kita pelajari itu hampir sama dengan mata kuliah kedokteran cuma kalo kedokteran mereka lebih mendalam sedangkan keperawatan hanya kulit-kulitnya doang hehe, nah terus mayoritas yang kuliah dikeperawatan itu cewe-cewe, kalo cow bisa dihitung ada berapa orang, nah bagi kalian cowo-cowo yang mau ngincer cewe-cewe cantik masuk aja deh dikeperawatan manatauukan jadi idaman nya para wanita dikampus hehehee....

yang kedua aku jelasin duka nya kuliah didunia keperawatan

yang pertama itu jadwal kuliah nya full dari jam 8pagi sampe jam 17.30 baru pulang, ini dikampus aku yaa,gatau kalo dikampus yang lain hehe, nah yang kedua itu "DINAS". pasti kalian pada bingung kan maksudnya "dinas" itu apa, nah dinas itu bisa dikatakan pkl gtu lah bagi kuliah umum, kalo dikampusnya aku dinas itu kerumah sakit dan dirumah sakit itu kita udah diibaratkan seperti suster" pada umumnya hehe, nah yang paling ngebetein dari dinas itu ialah selain capek, dinas itu juga ada jaga malamnya,kebayang dong kan jaga malam itu gimana? udah psti begadang dan ga bisa tidur, itu capeknya lebih berkali lipat lagi.

tapi biar kalian tau didinas itu ga selamanya capek dan menjengkelkan kok,banyak juga hal-hal positif dan menyenangkan yang bisa kita dapetin disana...

ada niat buat kalian buat masuk keperawatan ?

kalo ada niat langsung aja milih jurusan keperawatan ya jangan pake mikir duakali,seru kok kuliah dikeperawatan,hehehe


✤ Baca selengkapnya di nersmudaaddress.blogspot.com



Titiwiwirise

Jadi ceritanya nyesel gak masuk jurusan keperawatan? Karna kan kamu gak tau sesusah apa jurusan ini sebenarnya.

Nyesel dan gaknya tuh sebenarnya kadang nyesel, tapi kalo ngingat aku masuk jurusan ini tuh tujuannya apa jadi aku harus melangkah lagi dan lagi.

Modalnya sekarang hanya semangat dan semangat, yaah dijalani aja. Untuk kedepannya kembali ke diri kita masing-masing sih yaa entah kita tetap akan berprofesi sebagai perawat atau mau merubah haluan menjadi apa kek entahlah itu kembali ke diri kita dan ke masa depan kita.

Kalau aku sih jujur belum tau nanti aku akan berprofesi sebagai perawat atau akan berprofesi lain lagi aku gak tau pokokya yaah di jalani aja dulu pokoknya.

Buat calon mahasiswa yang membaca ini dan mempunyai impian ingin jadi perawat, artikel ini di bikin bukan supaya kalian takut dan gak mau masuk jurusan ini, tapi ini untuk membuat mental kalian sebelum kalian masuk jurusan ini tuh kalian udah siap banget amat sangat dan sudah punya sedikit gambaran aja biar gak kayak aku yang bener-bener gak punya gambaran kayak gimana siih Osca itu, kayak gimana sihh proses turun dinas itu,

yaah aku pikir kalo turun dinas itu cukup dinas dengan merawat pasien aja dan gak perlu respon dan konsul sana sini wkwkk.

Tapi! masuk jurusan keperawatan itu Mulia loh guys, kita hanya tersenyum aja udah di anggap sedekah, apalagi kita yang udah menolong orang sakit, udah merawat dia dengan sepenuh hati kita, udah melayani dia dan itu kerjanya setiap detik.

Jadi ceritanya setiap detik kita kerja setiap detik pun pahala di limpahkan ke kita. Jadi kalian tetap semangat yaaa. Aku semangat, kamu semangat, dan kita harus semangat..


✤ Baca selengkapnya di titiwiwirise.blogspot.com

Berikut merupakan tulisan Dhimas yang dipublikasikan di dhimasduar2.wordpress.com


Profesi Perawat di Indonesia masih identik dengan sebutan Suster, hal ini disebabkan oleh para Industri film dan Sinetron yang memposisikan Perawat sebagai sosok Suster yang digambarkan dengan seorang wanita bertopi putih, berseragam putih-putih dan bersepatu putih flatshoes. Padahal cakupan Profesi ini tidak sesempit itu.

Kali ini saya ingin berbagi terkait dengan macam-macam Perawat yang pernah saya temui, selama saya praktik di RS maupun ketika Bekerja di Rumah Sakit

Perawat IGD / ER Nurse

IGD adalah garda depan sebuah Rumah Sakit, mulai dari pasien sakit perut hingga korban kecelakaan lalulintas IGD selalu siap melayani 24 jam. Jarum, darah dan erangan pasien yang takut diinfus adalah santapan sehari-hari bagi Perawat IGD.

Perawat yang bekerja di Instalasi Gawat Darurat biasanya memiliki mood yang bisa berubah sangat cepat, adakalanya ia marah-marah karena rekan se-timnya tidak bisa diajak bekerja sama, adakalanya menjadi sangat ceria seperti guru TK ketika memasang Infus pada Bayi.

Salah satu yang menjadi ciri khas Perawat IGD adalah, ia akan sangat panik ketika mendapati pasien pingsan, karena yang ada dalam bayangannya adalah kemungkinan terburuk pasien tersebut gagal jantung, padahal bisa jadi pasien tersebut hanya kecapekan atau kurang makan. Namun Ia akan tampak tenang ketika ada pasien yang berteriak-teriak, hal tersebut menggambarkan bahwa pasiennya masih sehat dan memiliki harapan hidup yang lebih.

So kalau ada yang pernah merasa dicuekin Perawat karena teriak-teriak di IGD, bisa saja hal itu terjadi karena ada pasien lain yang membutuhkan pertolongan yang harus disegerakan. Hal ini mengacu pada Prinsip TRIASE.

Perawat ICU

Intensive Care Unit, alias Unit Perawatan Intensif. Perawat yang bekerja di Ruang ICU bisa dikatakan Perawat yang paling sabar dan paling telaten dalam memberikan Asuhan Keperawatan, tak hanya itu mereka juga harus cermat dalam mengukur balance cairan, mulai dari jumlah cairan yang masuk sampai cairan urine yang yang keluar harus mereka ukur dan didokumentasikan setiap hari pada lembar observasi.

Terkadang mereka dihadapi oleh sebuah dilema, ketika ada pasien yang sudah tidak memiliki harapan hidup karena bergantung pada alat bantu nafas seperti ventilator, dan keluarganya sudah tidak mampu lagi untuk membayar biaya perawatan ruang ICU, karena menyadari bahwa biaya perawatan di ruang ini sangat mahal (jika tanpa jaminan) maka beberapa keluarga rela serta ikhlas apabila alat ventilator yang memompa paru-paru anggota keluarganya dicabut.

Bisa dibayangkan bagaimana perasaan Perawat ICU ketika memandu keluarga untuk membantu melepaskan selang yang menyuplai oksigen pada pasien yang hidupnya hanya bergantung pada peralatan medis buatan manusia. Salah satu rekan saya yang pernah bekerja di ICU berkata “aku seperti menjadi kaki tangan malaikat Izrail”

Perawat Anestesi

Meski tidak termasuk dalam organisasi PPNI, Perawat anestesi merupakan profesi yang sangat menjanjikan dari segi finansial, apalagi bagi mereka yang sudah terkenal di beberapa Rumah Sakit. Untuk profesi yang satu ini saya tidak paham banyak seperti apa tugasnya selain menyiapkan anaestesi untuk pasien operasi, tapi yang jelas Perawat Anestesi adalah Perawat yang Insyaallah paling mapan dari segi finansial. (Hasil pengamatan Pribadi)

Perawat OK

Alias Perawat ruang operasi, menjadi Perawat OK tentu membutuhkan pelatihan khusus, meski ada kebanggaan tersendiri ketika bekerja di Ruang Operasi, Perawat OK haruslah selalu siap bekerja dalam kondisi apapun, apalagi jika ada CITO (Segera)

Suatu ketika teman saya bercerita “waktu itu aku lagi belanja di MALL, eh ditelpon sama Kepala Ruang OK kalau satu jam lagi harus sudah siap di ruangan karena ada operasi yang mesti dilakukan segera.”

Jangan heran apabila dering ponsel Perawat OK berbunyi sangat keras, hal itu bukan berarti pamer, namun sebagai langkah antisipasi agar ia dapat segera merespon apabila ada CITO.

Perawat Jiwa

Dari namanya saja kita sudah bisa menebak, bahwa profesi ini bekerja di Rumah Sakit Jiwa.

Mereka harus memahami kondisi perkembangan pasien dan memastikan bahwa pasiennya tidak putus obat selama masa perawatan.

Selama bekerja di bangsal Rumah Sakit Jiwa, mereka para Perawat harus selalu siap dalam menghadapi segala resiko, tidak sedikit Perawat yang menerima pukulan dari pasien dengan diagnosa Perilaku Kekerasan. Sehingga para Perawat di RSJ harus memiliki sikap Tegas dan Tega...

Melalui pembekalan ilmu dan teknologi di bidang keperawatan, pengalaman klinik dan komunitas serta pengembangan kemampuan kepemimpinan di bidang pelayanan kesehatan, maka lulusan Program Studi Ilmu Keperawatan bisa bekerja di:

  • Pelayanan kesehatan di dalam negeri: Rumah Sakit, Puskesmas, Dinas Kesehatan, Asuransi Kesehatan (Askes), Tenaga Kesehatan Bandara, Tenaga Kesehatan Pelabuhan, dll.
  • Pelayanan keperawatan profesional di Luar Negeri.
  • Pelayanan Keperawatan Mandiri (Home Care, dll)
  • Perusahaan swasta yang memiliki fasilitas pelayanan kesehatan.
  • Pendidikan: Institusi Pendidikan Keperawatan (Dosen)
  • Perwira karir pada lingkungan TNI/POLRI

✤ Sumber: Keperawatan Universitas Padjadjaran

...praktik keperawatan mandiri telah dilindungi Undang-undang, yaitu UU No. 38 Tahun 2014.

Dalam UU tersebut disebutkan praktik keperawatan adalah pelayanan yang diselenggarakan perawat dalam bentuk asuhan keperawatan, dimana asuhan keperawatan merupakan rangkaian interaksi perawat dengan klien dan lingkungannya untuk mencapai tujuan pemenuhan kebutuhan dan kemandirian klien dalam merawat dirinya.

Yanti mengatakan, sektor perawat setidaknya mengisi sekitar 75% dari total profesi kesehatan Indonesia.

Setiap tahun, sekitar 250.000 tenaga perawat dihasilkan dari 770 institusi pendidikan perawat. Meski memiliki jumlah banyak, sebaran tenaga perawat ini tidak merata.

Berdasarkan pantauannya, sebagian besar tenaga perawat bekerja di Rumah Sakit dan di lingkup pendidikan.

Hanya sedikit yang bekerja di Puskesmas, Klinik, maupun membuka Klinik Mandiri. Selain itu, banyak perawat yang masih bertahan bekerja pada praktik medis ketimbang di sektor keperawatan mandiri.

“Seharusnya perawat punya solusi bahwa mereka bisa praktik tanpa harus bergesekan dengan sektor lain,” kata Yanti.

Walaupun berisiko karena keperawatan mandiri akan langsung berhubungan dengan profesi dan nyawa pasien, banyak kewenangan yang bisa dilakukan seorang perawat.

Yanti mengatakan, dalam praktik keperawatan mandiri, perawat bertanggung jawab penuh bukan hanya dalam menolong pasien, tetapi juga pengelolaan administratif.

Lebih lanjut ia menilai, banyak kewenangan yang bisa dilakukan perawat selama masih berada dalam koridor.

Dalam pelaksanaannya, guna memberikan jaminan pelayanan bermutu dan aman praktik mandiri selain dikawal UU, juga dikawal kode etik, standar profesi, standar praktik.

Sebagai perawat yang sudah 15 tahun terjun di sektor keperawatan mandiri, Yanti mengatakan, saat ini ada kemudahan untuk mendapatkan izin praktik keperawatan mandiri dibandingkan beberapa tahun ke belakang.

Dengan demikian persyaratan yang dibutuhkan untuk membuka praktik izin keperawatan terdiri dari ada Syarat Izin Praktik Perawat (SIPP), ada tempat dan ruang periksa, serta ada visi misi, ruang lingkup praktik, hingga target yang dikejar.

Yanti menambahkan, kebutuhan praktik keperawatan mandiri terdiri dari berbagai aspek, antara lain praktik komplementer, home care, wound care, skin care, pediatric care, paliatif care, intensive care, keperawatan jiwa, maternitas, dan emergency care.

...

Sementara itu, Dosen Fkep Unpad yang juga pemilik CV Rifa Cooperation, H. Iyus Yosep, S.Kp., M.Si., M.Sc., mengatakan, tenaga perawat juga bisa berkecimpung di dunia bisnis. Ini bertujuan agar tenaga perawat bisa lebih sejahtera.

Iyus berpendapat, seluruh sektor yang menjadi media pembelajaran keperawatan bisa menjadi ladang bisnis.

Perawat juga bisa menjadi penyalur barang kebutuhan pasien saat dirawat. Ini akan jauh lebih efektif dan efisien, ketimbang harus mendapatkannya di toko-toko di luar kawasan Rumah Sakit.

“Perawat tidak bisa berdiri sebagai pekerja saja. Kita perlu berdiri di kaki lain juga. Kalau perawat kreatif, ia akan jauh lebih sejahtera,” pungkas Iyus.

Selain Yanti dan Iyus, seminar yang dibuka oleh Dekan Fkep Unpad, Kusman Ibrahim, S.Kp., M.NS., PhD, ini juga menghadirkan 5 pembicara lainnya dari kalangan akademisi, PPNI, dan pegiat praktik keperawatan mandiri. Acara diikuti oleh 535 peserta dari seluruh Indonesia.*


✤ Baca selengkapnya di unpad.ac.id

Akreditasi A/Unggul Akreditasi B/Baik Sekali Akreditasi C/Baik

Sumber: BANPT - 25/04/2021
⚠ DISCLAIMER: Copyright Disclaimer Under Section 107 of the Copyright Act 1976, allowance is made for "fair use" for purposes such as criticism, comment, news reporting, teaching, scholarship, and research. Fair use is a use permitted by copyright statute that might otherwise be infringing. Non-profit, educational or personal use tips the balance in favor of fair use.
❉ Bagikan kepada teman dan musuhmu ❉