"Nenek moyangku seorang pelaut"
...
mungkin potongan lirik lagu tersebut cukup familiar di telingamu, tetapi tidak banyak yang tau kalo kakek moyang kita adalah sarjana ilmu kelautan :)))
.
.
.
krik
krik
krik
...
Laluuuu apa itu Program Studi Ilmu Kelautan?
Program Studi Ilmu Kelautan adalah prodi yang didalamnya mempelajari segala sesuatu yang berkaitan dengan laut.
Mulai dari organisme didalamnya, Ekosistemnya, sampai hukum dan peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan kelautan, bahkan di salah satu kampus terdapat mata kuliah yang bernama akustik kelautan yang mempelajari suara-suara yang mengkin belum pernah kamu dengarkan sebelumnya.
.
.
Hal yang sering membingungkan calon mahasiswa adalah terkait dengan 2 program studi yang sangat mirip yaitu Oceanology (ilmu kelautan) dan Oceanografi.
Sebenarnya keduanya tidak bisa dilepaskan satu dengan yang lainnya.
Menurut SK Dirjen 163-DIKTI-Kep-2007 tentang PENATAAN DAN KODIFIKASI PROGRAM STUDI PADA PERGURUAN TINGGI tidak ada program studi bernama oceanografi, yang ada hanya Prodi Ilmu Kelautan, sehingga mayoritas Perguruan Tinggi di Indonesia hanya membuka Program Studi Ilmu Kelautan atau Oceanology yang didalamnya juga mempelajari ocenaografi itu sendiri.
Tetapi masih ada beberapa Perguruan tinggi yang membuka keduanya, salah satunya adalah Universitas Diponogoro.
Demi mencegah kebingunganmu (mungkin ngotot kuliah di UNDIP), kita akan memberikan sedikit ulasan tentang kedua prodi tersebut.
Oceanology berasal dari kata "oceanos" yang berarti laut, dan "logos" yang berarti ilmu. Secara sederhana kita dapat mengartikan oseanologi sebagai ilmu yang mempelajari tentang laut.
Dalam arti yang lebih lengkap, oseanologi adalah studi ilmiah mengenai laut dengan cara menerapkan ilmu-ilmu tentang hukum-hukum laut, teori-teori penemu, dan hal-hal lain yang berkaitan langsung dengan kelautan.
.
Sedangkan Oseanografi berasal dari kata "oceanos" yang berarti laut, dan "graphos" yang berarti gambaran atau deskripsi.
Dibandingkan oceanology, oceanografi lebih ke arah fenomena fisis dari laut, seperti tektonik lempeng, geologi dasar laut, arus, gelombang, pasang surut, dan sebagainya.
Sudah punya gambaran kan, tentang perbedaanya?
.
.
.
Penting juga untuk kamu ingat bahwa biarpun nama suatu Prodi itu 100% sama, bukan berarti apa yang dipelajari juga 100% sama.
Setiap kampus memiliki kurikulum yang berbeda-beda dan memiliki keunikan atau menonjolkan suatu keunggulan.
Salah satu contohnya adalah Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran yang memiliki fokus di bidang Konservasi dan Pemanfaatan Sumber daya Hayati Laut.
Sementara Prodi Ilmu dan Teknologi Kelautan IPB, memiliki fokus pada pengembangan untuk memahami karakter, fenomena, proses (fisika, kimia, biologi dan geologi laut) dengan memanfaatkan penginderaan jauh dan akustik kelautan untuk eksplorasi sumberdaya dan lingkungan laut.
.
.
.
Berbicara tentang Prodi Ilmu Kelautan tidak bisa dilepaskan dari potensi besar Kelautan Indonesia itu sendiri. Sudah bukan rahasia lagi jika Indonesia memiliki Sumberdaya Kelautan yang sangat besar.
Dengan Luas laut 5,8 juta km2 yang merupakan 80% wilayah Indonesia dan ditaburi sekitar 17.506 pulau, Indonesia merupakan negara bahari dan kepulauan terbesar di dunia dengan potensi ekonomi yang juga sangat besar.
Dengan potensi tersebut, akan sangat disayangkan jika bidang ini tidak ditangani dengan serius.
.
.
Tahukah kamu bahwa saat ini Indonesia menghadapi kondisi darurat dalam kelestarian biodiversitas laut.
Berdasarkan riset yang dilakukan oleh Jambeck pada tahun 2015, Indonesia berada di peringkat ke-2 setelah RRT sebagai penyumbang sampah plastik di laut.
Sampah plastik di laut Indonesia mencapai 187,2 ton. Bila disebar di perairan, sampah ini dapat membentuk sebuah pulau yang cukup luas 😭
Tentu kondisi ini tidak bisa dibiarkan. Kami percaya penanganan dan pengelolaan laut di Indonesia akan jauh lebih optimal jika negara ini memiliki Sumber Daya Manusia yang memiliki kompetensi dan keahlian di bidang kelautan. 💙
Apakah kamu tertarik membantu penanganan dan pengelolaan laut Indonesia?
Sebelum memutuskan pilihan, ada baiknya kamu mengenali lebih dalam lagi tentang Prodi Prodi Ilmu Kelautan dengan membaca ulasan ini sampai tuntass!
Semangat!
Pengantar Ilmu Kelautan Dan Perikanan
Pokok bahasan mengenai wawasan ilmu kelautan dan perikanan serta penerapannya dalam penggunaan sumberdaya perikanan, teknologi produksi dan pasca panen serta pengembangan usaha perikanan. Membahas secara teoritis dan empiris kaitan antara pemanfaatan sumberdaya ikan dengan kegiatan ekonomi perikanan demi peningkatan taraf hidup manusia.
Ichthyologi
Pengenalan fungsi organ tubuh ikan, relasi antara struktur anatomik dan lingkungan ikan. Sistematika dan ekologi ikan. Tingkah laku (penyebaran dan reproduksi) dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
Ekologi Perairan
Azas dan pengertian ekologi, daya dukung dan faktor pembatas siklus biogeokimia dan alur energi. Faktor penentu perubahan populasi, komunitas dan proses suksesi. Keragaman jenis dan perilaku ekologis sumberdaya perikanan yang penting sehubungan dengan kegiatan perikanan. Pembahasan tentang adaptasi, aklimatisasi, bioritme, fenologi, teritorialitas, biosalin.
Dasar-Dasar Akuakultur
Prinsip-prinsip yang mendasari produktifitas perairan dan pengelolaan budidaya dan jasadjasad air laut lainnya.
Penanganan Hasil Perikanan
Mempelajari tentang cara-cara penanganan hasil perikanan pada saat pasca panen dan pasca produksi berdasarkan sifat-sifat fisiologi ikan. Penanganan hasil perikanan juga mencakup kemungkinan pemakaian bahan-bahan kimia, peralatan mekanis serta teknis termasuk peng-esan dan penggunaan dry ice serta efek penanganan terhadap mutu ikan.
Metode Penangkapan Ikan
Perkembangan industri penangkapan pada saat ini dan masa depan. Komponen penentu dan pendukung keberhasilan penangkapan ikan. Definisi penangkapan ikan dan jenis-jenis kegiatannya, klasifikasi metode panangkapan ikan, prinsip- prinsip metode penangkapan ikan berdasarkan jenis dan habitat ikan.
Oseanografi
Mengenal ilmu oceanografi, seperti teori terbentuknya laut, sifat-sifat fisika dan kimia air laut (salinitas, keseimbangan panas, arus, gelombang dan pasang). Gas dan senyawa yang ada di laut.
Dasar-Dasar Manajemen
Pendahuluan, perkembangan serta aliran-aliran pemikiran manajemen, tendesi pertumbuhan manajemen di Indonesia, manajemen sebagai seni dan sebagai ilmu, unsur-unsur, prinsipprinsip, dan fungsi-fungsi manajemen, beberapa contoh manajemen praktis, beberapa alternatif untuk mengembangkan studi manajemen.
Statistika
Pembahasan mengenai ruang lingkup dan kegunaan Statitiska. Penyederhanaan data, ukuran pembedaan dan penyebaran data persamaan garis dan penyajian dalam tabel. Daftar frekuensi, histogram dan dahan daun, diagram kotak, garis dan pancaran titik. Permodelan keragaman rnelalui kaidah peluang dan fungsi sebarannya. Pembahasan mengenai populasi dan contoh. Pendugaan parameter dan uji hipotesis. Analisis regresi dan korelasi sederhana. Metode pengumpulan data, survei dan permasalahan.
Kebijakan Pembangunan Perikanan
Pendahuluan (ruang lingkup, arti dan makna politik pertanian/ perikanan, politik perikanan dan pembangunan pedesaan), politik pertanian/ perikanan lkamusan dan konsep dasar teori politik dan pembangunan pedesaan, strategi pembangunan konvesional dan pemenuhan kebutuhan dasar , analisis kebijaksanaan, politik pertanian/ perikanan dalam praktek, politik pertanian/ perikanan dalam program peningkatan produksi, politik harga dan pemasaran, program pemerataan (tujuan, teori dan pendekatan), menuju teori pembangunan pertanian perikanan Indonesia.
Klimatologi Dasar
Peranan iklim dalam kehidupan manusia, tanaman atau hewan. Kedudukan Mini dalam pembangunan nasional. Ruang lingkup Klimatologi. Radiasi sebagai sumber energi dan manfaatnya bagi tanaman/hewan, mekanisme terjadinya variasi unsur iklim di permukaan bumi (suhu, kelembaban udara, angin, awan, evaporasi dan hujan). Pemanfaatan data iklim dalam pembuatan perencanaan kegiatan di bidang pertanian, irigasi ataupun pembangunan, Pengelolaan data dan interpretasi data iklim. Pengenalan metode penggolongan tipe iklim.
Pengolahan Data Perikanan
Pengambilan data, pengolahan data, kegunaan data, penampilan data, manajemen data.
Akustik Kelautan
Mempelajari tentang pengantar akustik kelautan, dasar-dasar akustik kelautan, perambatan gelombang, karakteristik tranduser, sonar aktif dan pasif, aplikasi akustik dalam pemanfaatan sumberdaya.
Dinamika Ekosistem Laut
Mempelajari tentang iteraksi biologi-fisika di dalam laut yang terbagi menjadi; prosesproses yang terjadi pada skala kurang dari 1 km, proses pada skala 1 – 1000 km, dan proses dalam skala ribuan km.
Ekologi Laut Tropis
Mata kuliah ini membahas tentang hubungan interaksi ekosistem khas di perairantropis secara umum, dan di Indonesia khususnya, seperti ekosistem terumbu karang, ekosistem padang lamun dan ekosistem mangrove. Biota-biota penghuni habitat dariekosistem tersebut, serta interaksi antar organisme yang ada di dalamnya, dan interaksidengan lingkungan yang membentuk sistem ekologis khas perairan tropis.
Hukum Dan Peraturan Kelautan Perikanan
Prinsip-prinsip hukum laut, perairan, maritim, dan perkapalan. MemperkenalkanUndangundang, peraturan, kebijakan pemerintah dalam bidang kelautan danPerikanan, khususnya yang berkaitan dengan Eksplorasi dan Eksploitasi sumberdayalaut.
Konservasi Sumberdaya Kelautan Dan Perikanan
Prinsip dasar dan strategi konservasi – pusat keanekaragaman hayati laut, ancaman terhadap sumber daya hayati laut (perikanan), kawasan konservasi perairan (KKP) sebagai alat pengelolaan perikanan tangkap, roadmap, zonasi kawasan, management plan dan monitoring keberhasilan KKP.
Meteorologi Laut 3
Mempelajari tentang variasi unsur iklim (suhu, kelembapan udara, angin, awan, penguapan dan hujan). Komposisi dan lapisan atmosfer bumi, radiasi surya, intensitas dan lama penyinaran, kualitas sinar dan panjang hari, tekanan udara dan bumi). Penentuan peta cuaca dan siklon serta bentuk cuaca yang berbahaya seperti topan hurricane dan iklim di Indonesia.
Oseanografi Perikanan
Hubungan antara distribusi dan kelimpahan ikan laut dengan proses-proses fisik dan Biologik; topik-topik yang bisa dipertimbangkan untuk dibahas/ didiskusikan di kelas antara lain; skala ruang dan waktu; metoda analitik dan strategi pengambilan contoh; hubungan antara siklus hidup ikan laut dengan proses-proses oseanografi; ekosistem laut dan faktorfaktor fisik yang mempengaruhi distribusi dan kelimpahan ikan.
Pemetaan Sumberdaya Hayati Laut
Bahan dan peralatan untuk menggambar, pengertian dan pengenalan gambar peta, klasifikasi peta skala dan proyeksi, sistem dan arti pewarnaan serta rancang bangunpeta tematik dan penayangan grafis. Faktor-faktor lingkungan perairan (oceonografi)yang mempengaruhi terbentuknya suatu daerah penangkapan ikan. Penyebaran daerahpenangkapan ikan menurut spesies (ekonomi penting) dan kemelimpahannya secaraparsial dan temporal. Ilmu ini akan menjadi bahasan yang menarik karena disiplin ilmutentang penginderaan dan data lapangan akan digabung untuk mendapatkan lokasi lokasi daerah penangkapan ikan.
Renang
Mata kuliah renang menekankan penguasaan dasar-dasar renang dengan teknik yang benar, juga mempelajari berbagai alat perlengkapan dasar untuk berenang. Dengan demikian, ada perpaduan pengetahuan kognitif dan psikomotorik mahasiswa dengan seimbang. Mata kuliah ini juga merupakan prasyarat sebelum mahasiswa mengambil mata kuliah Widya Selam.
Hukum Dan Peraturan Perikanan
Payung hukum internasional (UNCLOS) sampai hukum adat, tata urutan hukum nasional, UU No. 9/85 tentang perikanan (Ketentuan Umum, Wilayah Pengelolaan, Pemanfaatan, Pembinaan). Penyerahan Urusan, Ketentuan Pengawasan dan Tindak Pidana), serta kaitan substansial dengan Undang-undang lainnya (UU No. 23/97 = Lingkungan Hidup, UU No. 5/83, tentang ZEE, UU No. 5/90 tentang Konservasi, UU No. 29/99 tentang Otonomi Daerah dan lain-lain). Peraturan Pemerintah, Surat Keputusan Menteri. Perda Propinsi, Perda Kabupaten/Kota.
Sosiologi Pedesaan
Sosiologi sebagai suatu ilmu, perspektif dalam sosiologi, Pola Ilmiah Pokok Universitas Brawijaya dan Fakultas Perikanan (INDES), struktur masyarakat, jender dan perubahan sosial.
Zoologi Laut
Mempelajari tentang; Mengenal macam macam fauna/avertebrata laut seperti Zooplakton, Poryfera, Coelenterata, Mollusca, Cnidaria, Arthropoda, Echinodermata meliputi Taksonomi dan sistematika, anatomi/susunan organ dan siklushidupnya serta keterkaitannya dengan ekosistem perairan laut.
Botani Laut
Mempelajari tentang biologi, morfologi, taksonomi, fisiologi dan ekologi tumbuhanlaut (algae, lamun, dan bakau) serta kepentingan tumbuhan laut dan pengelolaan komunitas tumbuhan laut.
Pengantar Mikrobiologi Laut
Mata kuliah ini memberikan pemahaman mengenai dasar-dasar mikrobiologi, taxonomi mikroorganisme, bioenergitika, pertumbuhan dan faktor lingkungan mikroba. Selain itu mahasiswa diharapkan mampu melakukan perhitungan pertumbuhan mikroorganisme dan membuat media kultur mikroorganisme di laboratorium.
Widya Selam
Kuliah selam akan membahas aktifitas bawah air yang diawali dengan pengetahuan akademis penyelaman mengenai sejarah penyelaman, fisika penyelaman, fisiologi penyelaman, aspek medis penyelaman, biota laut yang berbahaya bagi penyelaman, teknik menyelam. Setelah penyampaian pengetahuan akademis, kemudian dilanjutkandengan latihan keterampilan kolam (closed water) yang meliputi skin diving danscuba diving.
Kologi Laut Tropis
Mata kuliah ini membahas tentang hubungan interaksi ekosistem khas di perairantropis secara umum, dan di Indonesia khususnya, seperti ekosistem terumbu karang, ekosistem padang lamun dan ekosistem mangrove. Biota-biota penghuni habitat dariekosistem tersebut, serta interaksi antar organisme yang ada di dalamnya, dan interaksidengan lingkungan yang membentuk sistem ekologis khas perairan tropis.
Oseanografi Fisika
Dasar-dasar fisika badan/kolom air laut, distribusi dan kharakteristik massa air, prosespencampuran massa air, energi panas, kinematika, gravity, tekanan hidrostatik, stabilitas, arus horisontal, efek coriolis, geostropi, friksi, angin drift, sirkulasi umum, pergerakan gelombang, dan pasang surut.
Oseanografi Kimia
Membahas tentang komposisi kimia badan air, salinitas, pH, basa dan karboksidalaut, nutrisi kimiawi air laut, oksigen dan gas terlarut, bahan organik laut. Trace elemen, minor elemen.
Hukum Dan Peraturan Kelautan Perikanan
Prinsip-prinsip hukum laut, perairan, maritim, dan perkapalan. Memperkenalkan Undang undang, peraturan, kebijakan pemerintah dalam bidang kelautan dan Perikanan, khususnya yang berkaitan dengan Eksplorasi dan Eksploitasi sumber daya laut.
Geologi Laut
Memperlajari tentang konsep dasar geologi, peranan geologi dalam ilmu kelautan, geomorfologi, mineralogi, petrologi, tektonik lempeng dan cekungan, dan sedimentasi. Mempelajari tentang unsur batuan, fosil, serta makhluk laut yang menempeldi pegunungan
Koralogi
Mata kuliah ini berisi pengetahuan lanjut tentang kehidupan karang/koral danlingkungan yang mempengaruhi kehidupannya, termasuk gejala polimorfisme, kelenturan reproduksi (repdroductive plasticity), peranan alga symbiont dalamkehidupan karang, mikroba dan penyakit karang, dan kemampuan pemulihan dilingkungan terumbu karang.
Mikrobiologi Laut
Mata kuliah ini memberikan pemahaman mengenai klasifikasi dan cara identifikasi mikroba di laut, peranan dan fungsi mikroba dalam degradasi, siklus nutrient, indikator lingkungan dan aspek bioteknologi serta remediasi lingkungan laut.
Dinamika Ekosistem Laut
Mempelajari tentang interaksi biologi-fisika di dalam laut yang terbagi menjadi; proses-proses yang terjadi pada skala kurang dari 1 km, proses pada skala 1 – 1000 km, dan proses dalam skala ribuan km.
Penginderaan Jauh Kelautan
Dasar- dasar penginderaan jauh. Sistem perolehan, pemprosesan dan interpretasi data satelit. Aplikasi data satelit dalam eksplorasi sumberdaya dan lingkungan laut dengan menggunakan sinar tampak untuk deteksi klorofil, kedalaman, sedimentasi, suhu permukaan laut untuk mengidentifikasi daerah umbalan, front, serta gelombang mikro (radar) untuk mengukur arus permukaan laut, tinggi gelombang dan kecepatan angin permukaan.
Pencemaran Laut
Konsep dasar pencemaran laut, pencemaran minyak, pencemaran logam berat, pencemaran nutrient, pencemaran hidrokarbon, pencemaran radioaktif, hypoksia, environmental law and regulation, pollution monitoring.
Penerapan Komputer Pada Ilmu Kelautan
Pengantar Komputasi Kelautan, Pengenalan Hardware, Data Digital, Sistem Operasidan Sistem File, Bahasa Pemrograman, Aplikasi pengolahan data kelautan, PengantarPemodelan Kelautan.
Instrumentasi Kelautan
Mempelajari tentang berbagai instrumen yang digunakan dalam penelitian kelautanbaik di laboratorium maupun meliputi instrumen untuk pengukuran parameter Fisika, kimia, biologi, dan geologi laut. Pengenalan jenis-jensi instrumen konvensional danmodern, cara penggunaan dan cara perawatannya.
Metode Penelitian Kelautan Dan Perikanan
Mengajarkan tentang konsep dasar perencanaan dan evaluasi pengelolaansumberdaya kelautan dan perikanan. Ruang lingkupnya mencakup bio-fisik, sosial, ekonomi dan kelembagaan. Perumusan dan pendekatan masalah. Refleksi problematika, rancangan dan teknik pengumpulan data, prinsip dasar analisis data serta penarikankesimpulan. Sistematika penyusunan usulan penelitian bidang kelautan dan perikankamun tatacara penulisan laporan penelitian serta publikasi ilmiah.
Bioteknologi Laut
Mata kuliah ini memberikan pemahaman mengenai aplikasi bioteknologi kelautan dalam mengeksplorasi keanekaragaman (biodiversitas) sumberdaya hayati laut, genetik marker, beberapa teknik analisa biologi molekuler, pengenalan bioinformatik dan proteomic serta biosafety dan bioethics dalam bioteknologi
Akustik Kelautan
Mempelajari tentang pengantar akustik kelautan, dasar-dasar akustik kelautan, perambatan gelombang, karakteristik tranduser, sonar aktif dan pasif, aplikasi akustik dalam pemanfaatan sumberdaya.
Ekowisata Bahari
Prinsip kelautan dan pesisir ekowisata, lingkungan laut tropis, habitat pesisir penting dan sumber daya pariwisata, terumbu karang, hutan bakau, dll, pengembangan ekowisata bahari, kegiatan pariwisata di daerah laut tropis, manajemen ekowisata yang berkelanjutan, field trip diperlukan.
Perubahan Iklim Dan Ekosistem Laut
Mata kuliah ini mempelajari tentang konsep iklim sebagai suatu sistem terpadu antara tanah, air dan udara. Dimulai dengan mempelajari definisi iklim, perubahan iklim, faktor penyebab perubahan iklim, dampak yang ditimbulkan dan antisipasi serta mitigasi bencana yang ditimbulkan akibat perubahan tersebut khususnya pada ekosistem laut. Studi kasus dan pemodelan serta prediksi iklim sebagai antisipasi dampak perubahan iklim terhadap ekosistem laut juga dibahas.
Rehabilitasi Ekosistem Pesisir
Mempelajari tentang konsep dasar rehabilitas ekosistem pesisir, antara lain mangrove, lamun dan terumbu karang. Pengetahuan tentang berbagai teknik rehabilitasi, restorasi dan remediasi ekosistem pesisir, khususnya ekosistem mangrove, ekosistem terumbukarang dan ekosistem lamun dalam rangka pemulihan dan pengkayaan habitat.
Selam Keahlian
Mata Kuliah ini berisi pengetahuan lanjut mengenai keterampilan selam, dimana diharapkan mahasiswa akan mendapatkan keahlian sebagai seorang penyelam yang memiliki keahlian dibidang keilmuan (scientific). Dalam mata kuliah ini akan dipelajari mengenai keahlian: keselamatan dan pertolongan pertama (safety and rescue), perawatan alat selam, special interest (underwater photography, night dive), dan penggunaan alat penelitian di dalam laut.
Proses Pantai
Menyampaikan pengetahuan tentang proses pembentukan pantai serta transportasisedimen pesisir. Penekanannya yaitu pengetahuan dasar tentang pengaruh angin, gelombang maupun angin yang dihasilkan gelombang dan kekuatan gelombang terhadap pembentukan pantai. Dalam fokus transportasi sedimen di pantai diarahkan pada pengaruh dari arus dan gelombang. Sebagai tambahan adalah pengenalan metode perlindungan pantai dalam perspektif masyarakat yang lebih luas.
Ekotoksikologi Laut
Mata kuliah ini mempelajari tentang pencemaran laut dan estuari kaitannya dengan organisme laut, biokonsentrasi, bioakumulasi dan biomagnifikasi. Pada mata kuliah ini juga membahas tentang uji toksisitas suatu bahan/komponen kimia terhadap keberlangsungan hidup suatu organisme, perubahan fisologi dan morfologi organisme tersebut.
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) Pesisir Dan Lautan
Mempelajari tentang pengertian amdal, identifikasi, evaluasi, dan pemusatan dampak penting, pelingkupan wilayah studi dan perkiraan dampak, penyusunan rona lingkungan, rencana pengelolaan lingkungan (RKL) dan rencana pemantauan lingkungan (RPL).
Pemodelan Oseanografi
Merupakan penerapan lebih lanjut tentang pemodelan proses fisik di perairan, nilai batas, serta kriteria-kriteria yang diperlukan dalam pembuatan model. Selanjutnya juga akan dibahas metoda pemodelan lain menggunakan mesh system yang berbeda seperti elemen-hingga (finite element), maupun sistem persamaan yang berbeda.
Pemetaan Dan Pemantauan Lingkungan
Mata kuliah ini akan membahas tentang teknik pengamatan lingkungan secara umum (sumberdaya alam), metode analisis berdasarkan hasil pengamatan, hingga penyajian hasil analisis yang telah dilakukan dalam konteks pemetaan. Termasuk akan membahas pada cakupan lingkungan scara umum, daratan maupun lautan, tetapi lebih difokuskan pada lingkungan pesisir, lautan dan daerah aliran sungai yang punya pengaruh besar terhadap lingkungan pesisir maupun laut.
Akustik Kelautan Lanjutan
Membahas teori dan model numerik perambatan suara melalui persamaan gelombang dan penyelesaiannya dengan menggunakan teori pelacakan berkas, modus normaldan persamaan parabolik. Pantulan suara pada dasar perairan yang padat, berlapis lapis, atau berpori; derau lingkungan. Pegkajian terhadap masalah spesies gkamu (multi-spesies) dalam pendeteksian dan pengkajian stok ikan dengan metode akustik, dan masalah ‘forward’ dan ‘inverse’ dalam studi interaksi antara gelombang akustik dan proses dinamika laut.
Oseanografi Laut Dalam
Mempelajari tentang edaran massa air di samudera; laut dalam; atau laut marjinal yang sangat dipengaruhi oleh kondisi geografis dari masing-masing perairan, termasuk karakteristik yang berbeda-beda di tiap-tap lautan, serta pengaruh faktor geografis yang berlainan terhadap kondisi oseanografis laut secara vertikal.
Kawasan Perlindungan Laut
Konsep konservasi, konsep konservasi dan hubungannya dengan sistem dilaut, asas pentingnya konservasi, asar seleksi untuk daerah proteksi, coastal biosferreserve, marine protection area (MPA), tipe MPA dan tujuan pengelolaan, penetuan daerah zonasi, proses dan perencanaan umum dalam implementasi MPA, petunjukdesain MPA, instrument internasional dalam kerangka fasilitas MPA.
Sistem Informasi Geografis Kelautan
Mata kuliah ini didesain agar mahasiswa dapat mengetahui konsep dasar SIG, mampu menghubungkan faktor-faktor lingkungan laut dalam SIG untuk eksplorasi sumberdaya kelautan. Kuliah ini meliputi: Sejarah perkembangan, definisi, lingkup dan konsep dasar SIG Data, informasi dan sistem, dunia nyata dan SIG, integrasi data dalam SIG dan analis data dalam SIG untuk eksplorasi sumberdaya kelautan.
✤ Sumber: Kurikulum PS Sarjana Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya
Eveline Wirahana
...Kalo mungkin kamu adalah orang-orang yang masuk ke jurusan ilmu kelautan dengan berbagai kesalahan, disini aku mulai cerita bahwa aku masuk ke jurusan ini dengan berbagai kebahagiaan (oke lebay hehe).
Tapi ini serius, jurusan ilmu kelautan merupakan jurusan yang Eveline inginkan pada saat masih SMA.
Menurut Eveline, jurusan ini amat unik. Jurusan yang banyak berbicara soal alam, banyak pergi ke lapangan, banyak kegiatan yang mengarah ke bidang lingkungan dan juga mata kuliahnya bikin gregetan.
Ada mata kuliah renang sampai selam, padahal Eveline engga bisa renang dulunya. Ada mata kuliah konservasi yang isinya cara-cara kita aware dan menjaga lingkungan terjaga dengan baik, dan pelajaran yang Eveline cuma liat di film Spongebob tiba-tiba jadi subyek mata kuliah sendiri-sendiri.
Dari situ aja udah keliatan kalo jurusan ini memang paling aneh dan unik dibandingkan jurusan yang lainnya. Jujur aja, Eveline sih bukan orang yang bisa duduk diem dikelas terus dengerin dosen ngomong.
Gatel banget rasanya kalo kuliah lama-lama cuma isinya dengerin dosen ngomong atau liatin PPT seabrek-abrek.
Nah tapi di kelautan sedikit banyak Eveline mulai dapet banyak kegiatan di lapangan, liat rumput laut yang tadinya cuma Eveline liat di es campur, atau liat mangrove yang selama ini Eveline tau cuma bakau. Liat langsung yang namanya teripang yang kenyal-kenyal lucu.
I feel something different in this major. Dan Eveline engga pernah berpikir bahwa masuk jurusan kelautan adalah sebuah kecelakaan ataupun ketidaksengajaan.
Everything happens for reasons. Jadi, setiap proses yang Eveline jalani selama jadi mahasiswa ilmu kelautan ya dinikmati saja.
Toh sampai saat ini masih hidup dan masih terdaftar jadi mahasiswa ilmu kelautan. Hehehehe...
✤ Baca selengkapnya di lifelivestory.wordpress.com
Kirana Agustina
...Namun sejak awal saya kuliah di perikanan dan ilmu kelautan ini, sama sekali ga ada rasa suram buat saya. Malah saya suka. Dan mungkin bagusnya, karena banyaknya pertanyaan teman-teman saya kelautan bakal jadi apa?
Saya pun semakin pengen nunjukin bahwa kuliah dimana aja tuh ga masalah selama memang kita suka, fokus, dan malah yang sedikit itu yang biasanya dicari. Intinya dimana pun bagus sih asal kita bisa mengexplore bidang itu dan memanfaatkan segala kesempatan....
...Saya pun sangat terharu akan kebesaran Allah. Di Ilmu kelautan saya mendapatkan kumpulan dari passion saya. Saya jadi sering travelling karena memang banyak melakukan praktikum, dari kecil saya juga suka berenang, Saya malah jadi bisa beberapa kali menjadi perwakilan Unpad di ajang internasional...
✤ Baca selengkapnya di kiranaagustina.wordpress.com
M Sita Mustofa
...ooh kelautan, nanti mau jadi pelayar ya? "saya pikir mengerti eh ternyata... GUBRAAKKK masa jadi pelayar, ya kali saya jurusan pelayaran". Nah, pertanyaan itu yang selalu keluar saat kamu ditanya tentang jurusanmu...
...Tapi bagaimanapun juga, itulah tanggung jawabmu sebagai mahasiswa kelautan. Kamu kudu kuat! lemah adalah penyakit untukmu, manja adalah haram bagimu, kerja keras adalah jiwamu!.
Bahkan yel-yel kamu adalah "kami ITK tidak loyo, tiap hari gak ada waktu ngaso, kami selalu berseri jalani hari-hari, tuk menggapai, menggapai mimpi"...
...Waktu libur adalah mustahil bagimu, bagaimana tidak, waktu yang seharusnya kami gunakan untuk libur, bersantai justru malah dipakai untuk praktikum SELAM ILMIAH.
duuuuhhhh setiap hari sabtu bahkan minggu kamu gak akan diizinkan untuk bersantai-santai setelah jenuh dengan aktifitas dan tugas-tugas kuliah yang bertubi-tubi, kulit hitam sudah biasa, mata merah sudah tak dapat dirasakan, tak kenal gender baik laki-laki ataupun perempuan sudah tak mempedulikan warna kulit, semua sama HITAM!!!...
✤ Baca selengkapnya di msitamustofa.blogspot.com
Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Iskandar Zulkarnaen mengatakan sumber daya manusia peneliti kelautan Indonesia masih terbatas. Hal itu menyebabkan pengetahuan mengenai laut nasional minim.
Menurut dia, jumlah peneliti Indonesia sendiri sudah sedikit, apalagi jika diklasifikasikan dalam ranah ilmu kelautan. "Idealnya peneliti Indonesia itu 1.000 peneliti per satu juta penduduk, atau 250 ribu peneliti. Kalau wilayah Indonesia 70 persen laut, maka 70 persen dari jumlah ideal peneliti tersebut seharusnya yang terkait bidang kelautan," kata Iskandar.
Data fungsional peneliti yang tercatat di LIPI masih kurang dari 10 ribu peneliti. "Masih sangat jauh, kami terus berupaya menambah jumlah peneliti dan minat generasi muda terhadap kelautan," kata Iskandar.
Dia menjelaskan bahwa pencanangan visi poros maritim dunia oleh pemerintah telah memunculkan gagasan untuk Indonesia kembali ke budaya maritim.
Iskandar berpendapat ide tersebut harus dimulai dari peningkatan pengetahuan mengenai laut. Untuk meningkatkan kapasitas SDM kelautan, LIPI telah meresmikan Pusat Pelatihan Keanekaragaman Hayati Laut dan Kesehatan Ekosistem Pelatihan untuk tujuan memfasilitasi peningkatan kapasitas sumber daya manusia bidang kelautan.
Sementara untuk menumbuhkan minat generasi muda mengenai maritim, LIPI telah berkomunikasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengenai penerapan materi pembelajaran kelautan bagi setiap jenjang sekolah di Indonesia.
✤ Sumber: lipi.go.id
Prospek kerja setelah lulus dari Progran studi Ilmu Kelautan sangat beragam, tergantung pada minat dan keahlian diantaranya:
Selain itu, masih banyak lagi lapangan pekerjaan yang dapat dimasuki oleh lulusan sarjana kelautan yang tidak terbatas pada bidang yang pernah dipelajari pada masa perkuliahan.
Prodi Sarjana Ilmu Kelautan Akreditasi A
Prodi Sarjana Ilmu Kelautan Akreditasi B
Prodi Sarjana Ilmu Kelautan Akreditasi C
✤ Sumber: banpt.or.id diakses 21 April 2021