Ulasan Program Studi Sarjana
Ilmu Filsafat


ZEBRACROSS.ID - 03/05/2021

Mari kita mulai bahasan tentang Program Studi Ilmu Fislafat dengan anggapan yang (sangat) mungkin akan kamu terima saat orang lain tahu kamu akan mengambil prodi ini...

orang tua: "Kalo udah lulus mau kerja apa kisanak?"
orang sok tau: "bukannya masuk filsafat bikin orang jadi ateis?"
orang sok tidak tau: "filsafat itu apa ya?"

.

.

.

Pak Patah mengatakan 'tak kenal maka tak sayang'. Pertanyaan orang-orang diatas tentu muncul karena mereka tidak mengenal filsafat dengan baik. Jadi mari mengenal filsafat dimulai dari sejarahnya.

Filsafat muncul jauh sebelum Rocky Gerung muncul di TV nasional ~

Filsafat, seperti kebanyakan ilmu lainnya, diperkirakan muncul di Yunani yang pada abad ke-6 sebelum masehi.

Filsafat muncul dikarenakan terjadi perubahan pola pikir manusia, yaitu dari mempercayai mitologi/mitos menjadi rasional (akal budi).

.

Sebagaimana kita tahu, di Yunani terdapat banyak mitologi terutama yang berkisah tentang para Dewa yang memiliki kekuatan yang susah diterima oleh akal sehat.

Periode kelahiran Filsafat ini merupakan periode yang sangat penting bagi sejarah peradaban manusia.

Pada zaman ini manusia menjadi lebih kritis dan bebas mengeluarkan pandangan atau pendapat mereka. Perubahan pola pikir inilah yang juga menjadi dasar kemunculan berbagai macam ilmu pengetahuan yang ada.

Oleh karena itu, Filsafat disebut sebagai ibu dari semua ilmu pengetahuan.

.

.

Kata Filsafat sendiri berasal dari bahasa Yunani yaitu philo yang dapat diartikan dengan 'cinta' dan sophia yang dapat diartikan 'kebijaksanaan'.

Jadi setiap orang yang mempelajari Filsafat dapat dikatangan sebagai orang-orang yang mencintai kebijaksanaan. Mantap kan?

.

Bagaimana kisanak? Sudah merasa lebih mengenal filsafat?

Sudah mulai sayang?

.

.

.

Filsafat adalah ilmu yang menekankan pada rasionalitas akan realitas.

Jadi prodi ini sangat sesuai bagi orang-orang yang memiliki pola pikir kritis dan skeptis (mepertanyakan segala sesuatu) dan menyukai penjelasan-penjelasan secara rasional.

Tidak bisa dipungkiri bahwa saat ini masih terdapat banyak kepercayaan, mitos, dan cerita yang terasa kurang dapat diterima oleh akal manusia khususnya di negara +62 ini. Mulai dari nasi yang bisa menangis hingga seorang ibu yang mempunyai kekuatan merubah anaknya menjadi batu ~

.

Yang penting untuk diingat adalah jangan mentang-mentang paham dan belajar filsafat trus kamu oleh mencaci maki bahkan menista kepercayaan atau mitos-mitos tersebut!

Ingat Filsafat itu berarti cinta kebijaksanaan. Sebagai orang terpelajar, tentu kurang bijak jika meluapkan amarah apalagi sampai mencaci, menghina, bahkan menista kepercayaan orang lain.

.

Selalu ingatlah bahwa manusia itu memiliki batasan, termasuk akal kita. Kenapa ini penting?

Karena ini sekaligus sebagai pengingat bahwa manusia bukanlah mahluk yang sempurna, dan kesempurnaan hanya milik Tuhan. Jangan sampai kamu lebih mengagungkan akal manusia dibanding kemahakuasaan Tuhan.

Jika kamu dari awal sudah tahu dan paham tentang kemahakuasaan Tuhan, anggapan bahwa mahasiswa ilmu filsafat berpotensi menjadi ateis hanyalah sebuah bacotan belaka :)

Hilangkan sifat kesombongan dan keangkuhan, karena sifat itu hanya akan menjauhkanmu dari kebijaksanaan.

.

.

.

Bagaimana? Sudah mulai ada gambaran tentang apa itu Ilmu Filsafat?

Tertarik?

Sebelum memutuskan pilihan, kenali lebih dalam lagi tentang prodi ini dengan membaca ulasan ini sampai tuntas. Oke?

Semangat!

Jika ingin mengenal lebih dalam tentang filsafat, Kamu bisa cek akun youtube Eno Bening. Eno Bening adalah lulusan filsafat UI yang mempunyai konten di youtube dengan tema #filsafatmenjawab

✤ Sumber: youtube.com/c/EnoBening



Logos_id dapat menjadi tempat diskusi dan edukasi Filsafat, Sosiologi, Sejarah, Pop Culture & Sains di Twitter

✤ Sumber: twitter.com/logos_id

Eksistensialisme

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika.


Epistemologi

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika. Mata kuliah ini menjelaskan pengertian epistemologi: sumber pengetahuan, struktur pengetahuan, batas pengetahuan, serta teori kebenaran yang ada pada filsafat dan ilmu pengetahuan baik modern maupun postmodern.


Estetika

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika. Estetika adalah bagian dari Filsafat Sistematik. Mata kuliah ini membahas pengertian estetika, konsep dasar estetika, problem keindahan tentang seni, dan problem kritik seni.


Etika

Mata kuliah ini adalah studi tentang konsep-konsep yang benar (right) dan yang salah (wrong). Pertanyaan yang diajukan adalah bagaimanakah kita dapat mengenali apa yang ?benar? (secara moral diterima) dan apa yang ?salah? (secara moral tidak diterima)? Mata kuliah ini melatih mahasiswa untuk mengidentifikasi, mengkonstruksi dan mengevaluasi teori-teori moral yang berbeda. Pendekatan mata kuliah ini adalah tematik.


Etika Terapan

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika.


Fenomenologi

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika; menjelaskan argumentasi menyangkut problemproblem epistemologi, ontologi, dan etika; menunjukkan metode filsafat sebagai instrumen analisa dari metode epistemologis, ontologis, dan etis serta menelusuri konsep-konsep dasar dari tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika.


Filsafat Agama

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika. Mata kuliah ini membahas persoalan kaitan antara filsafat dan agama dan berbagai fenomena kebudayaan yang ada relevansinya dengan agama dan religi.


Filsafat Akal Budi

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika; menjelaskan argumentasi menyangkut problemproblem epistemologi, ontologi, dan etika; menunjukkan metode filsafat sebagai instrumen analisa dari metode epistemologis, ontologis, dan etis serta menelusuri konsep-konsep dasar dari tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika.


Filsafat Analitik

Filsafat Analitik mempraktikkan analisis konseptual untuk menguraikan konsepkonsep kompleks ke dalam komponen sederhana. Tujuannya adalah untuk merigoriskan pengetahuan. Sejarah filsafat analitik bisa dilacak mulai Plato, Decartes dan berkembang secara sistematis di abad 20.


Filsafat Bahasa

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika; menjelaskan argumentasi menyangkut problemproblem epistemologi, ontologi, dan etika; menunjukkan metode filsafat sebagai instrumen analisa dari metode epistemologis, ontologis, dan etis serta menelusuri konsep-konsep dasar dari tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika.


Filsafat Buday

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika. Mata kuliah ini menjelaskan hakikat kebudayaan dan perspektif filsafat baik kebudayaan sebagai modus kesadaran manusia.


Filsafat Dan Ham

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika; menjelaskan argumentasi menyangkut problemproblem epistemologi, ontologi, dan etika; menunjukkan metode filsafat sebagai instrumen analisa dari metode epistemologis, ontologis, dan etis serta menelusuri konsep-konsep dasar dari tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika.


Filsafat Dan Ideologi

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika. Mata kuliah ini membahas persoalan yang menyangkut ideologi dan ideologi politik serta kaitannya dengan filsafat politik dengan titik berat pada ideologi politik sebagai bagian dari sistem politik dalam kerangka filosofis.


Filsafat Ekonomi

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika; menjelaskan argumentasi menyangkut problemproblem epistemologi, ontologi, dan etika; menunjukkan metode filsafat sebagai instrumen analisa dari metode epistemologis, ontologis, dan etis serta menelusuri konsep-konsep dasar dari tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika. M


Filsafat Hukum

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika; menjelaskan argumentasi menyangkut problemproblem epistemologi, ontologi, dan etika; menunjukkan metode filsafat sebagai instrumen analisa dari metode epistemologis, ontologis, dan etis serta menelusuri konsep-konsep dasar dari tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika.


Filsafat Islam

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemology, ontology, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemology, ontology, dan etika. Mata kuliah ini membahas pengertian dan cakupan filsafat islam, aliran dan tokoh-tokoh pemikiran dalam Islam sejak zaman klasik sampai kontemporer dan kontribusinya bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan peradaban.


Filsafat Ketuhanan

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika.


Filsafat Lingkungan

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika; menjelaskan argumentasi menyangkut problemproblem epistemologi, ontologi, dan etika; menunjukkan metode filsafat sebagai instrumen analisa dari metode epistemologis, ontologis, dan etis serta menelusuri konsep-konsep dasar dari tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika.


Filsafat Manusia

Mata kuliah ini disusun dengan tujuan memahami konsep dan teori sifat dasar manusia. Dengan demikian, mata kuliah Filsafat Manusia mengupas pemahaman sebagai berikut: (1) Pemahaman latar belakang tentang alam semesta dan tempat manusia di dalamnya; (2) Pemahaman tentang sifat dasar manusia dalam pengertian lebih sempit, tentang klaim umum pemahaman manusia, masyarakat, dan kondisi manusia; (3) Diagnosa tentang apa yang dicemasi (angst) manusia, apa yang salah dalam hidup manusia; (4) Apakah ada makna dalam hidup manusia?


Filsafat Pendidikan

Mata kuliah ini membahas Pokok-pokok Filsafat Pendidikan dengan tinjauan berdasarkan sistematika filsafat (ontologi, epistemologi, dan aksiologi) atas pendidikan dan kegiatan yang berkaitan dengannya; menelaah berbagai aliran dan tokoh di bidang filsafat pendidikan serta menganalisa kelebihan dan kekurangannya masing-masing.


Filsafat Politik

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika. Mata kuliah ini membahas ide dan argumentasi filosofis menyangkut fenomena kekuasaan. Hakikat, legitimasi, dan problem kontemporer kekuasaan dibicarakan di dalamnya.


Filsafat Sastra

Filsafat Sastra membahas bagaimana filsafat meneropong sastra dari segi makna, teks, narasi, plot, ruang, waktu, dan konteks. Mata kuliah ini berkaitan erat dengan bagaimana filsafat sebagai suatu pendekatan mencermati sastra, baik dari sisi karya maupun metode yang digunakan penulis. Melalui mata kuliah ini dapat dipahami bahwa baik filsafat maupun sastra sangat terkait dalam membentuk peradaban berpikir masyarakat.


Filsafat Seni

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika. Mata kuliah ini membahas dan merefleksikan bidang-bidang seni (individual arts), yaitu seni visual, musik, tari, sastra dan film sebagai pendalaman terhadap fenomena seni dan karya seni, baik secara historis, tematis, aliran, dan tren pemikiran yang terjadi saat ini.


Filsafat Sosial

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika. Mata kuliah ini mempelajari bagaimana terbentuknya sosial, unsur sosial, dan konflik sosial secara filosofis dengan tujuan memahami makna kebersamaan manusia.


Filsafat Teknologi

Filsafat Teknologi adalah penelusuran filosofis mengenai fenomena teknologi serta implikasinya terhadap dunia dan manusia. Melalui pandangan-pandangan tokoh seperti Martin, Heidegger, Jacques, Llul, Habermas hingga Donihde.


Filsafat Timur

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika. Mata kuliah ini membahas persoalan-persoalan filsafat dalam peradaban India, Cina, dan Nusantara serta mengangkat dan membahas tema-tema filsafat sebagai kekayaan intelektual peradaban tersebut.


Hermeneutika

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika. Sebagai teori interpretasi, hermeneutika mempunyai sejarah yang cukup panjang dan kompleks.


Kebudayaan Indonesia

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk mengidentifikasi corak-corak kebudayaan Indonesia dan menjelaskan dinamika kebudayaan Indonesia.


Logika I

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika. Mata kuliah ini membahas unsur-unsur dasar penalaran, prinsip-prinsip dasar penyimpulan deduktif aksiomatis, dan aneka bentuk kesesatan berpikir.


Logika II

Mata kuliah ini merupakan mata kuliah kontinuasi dari Logika 1 yang telah terselenggara. Mahasiswa hanya diperbolehkan mengambil mata kuliah ini apabila telah lulus dari mata kuliah Logika 1. Logika 2 membahas secara lebih mendalam persoalan penalaran, begitu juga dengan bentuk-bentuk kesesatan berpikir. Melalui latihan bentuk-bentuk silogisme, diharapkan mahasiswa mampu membangun logika berpikir yang lurus dalam membentuk berbagai argumen filosofisnya.


Manusia Dan Masyarakat Indonesia

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan (a) konsep dasar tentang manusia, sosialisasi, status, peran, hak, kewajiban, (b) hubungan antarkelompok dalam masyarakat Indonesia yang majemuk, dan (c) sikap menghargai keberagaman suku bangsa/etnik Indonesia dan bangsa lain dalam konteks global.


Metafisika

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika. Mata kuliah ini membahas persoalan dari aspek ontologis dan memberikan pemahaman mengenai persoalan tersebut secara konkret yang dapat muncul dalam berbagai aspek realitas kehidupan manusia.


Metode-Metode Filsafat

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika; menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika; menunjukkan metode filsafat sebagai instrumen analisa dari metode epistemologis, ontologis, dan etis serta menelusuri konsep-konsep dasar dari tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika.


Multikulturalisme Dan Pluralisme

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika; menjelaskan argumentasi menyangkut problemproblem epistemologi, ontologi, dan etika; menunjukkan metode filsafat sebagai instrumen analisa dari metode epistemologis, ontologis, dan etis serta menelusuri konsep-konsep dasar dari tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika.


Paradigma Feminis

Mata kuliah ini fokus pada pembahasan filsafat berperspektif feminis. Kuliah ini membahas karya-karya filsuf feminis dan kaitannya dengan ketidakadilan gender. Mata kuliah ini mendalami pembahasan epistemologi, etika/nilai, self, dan filsafat politik feminis. Berbagai filsuf perempuan dan pemikirannya akan dibahas dan dibaca karya-karyanya secara mendalam termasuk perbandingannya dengan karya-karya filsuf laki-laki.


Pengantar Filsafat Dan Pemikiran Modern

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika. Mata kuliah ini membahas tentang apa itu filsafat (Barat), dimulai dari filsafat Yunani.


Pengantar Filsafat Ilmu

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika. Mata kuliah ini menjelaskan berbagai konsep, asumsi metodologi, telaah penalaran, serta keterkaitan antarberbagai bidang ilmu, keterkaitan antara ilmu pengetahuan, nilai, dan kepentingan.


Pengantar Ilmu Filsafat

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika. Mata kuliah ini berusaha membawa mahasiswa yang baru menyelesaikan studinya pada tingkat sekolah menengah pada perubahan cara berpikir, dari cara berpikir biasa sehari-hari sampai pada cara berpikir yang khas filosofis.


Pragmatisme

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika; menjelaskan argumentasi menyangkut problemproblem epistemologi, ontologi, dan etika; menunjukkan metode filsafat sebagai instrumen analisa dari metode epistemologis, ontologis, dan etis serta menelusuri konsep-konsep dasar dari tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika.


Sejarah Filsafat Abad Pertengahan

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika. Mata kuliah ini membahas berbagai pemikiran filsuf pada Abad Pertengahan yang sering dicap sebagai ‘abad kegelapan’ karena filsafat hanya dipakai sebagai operasionalisasi eksistensi Tuhan yang mengakibatkan ilmu pengetahuan tidak berkembang.


Sejarah Filsafat Kontemporer

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika. Mata kuliah ini memberikan gambaran umum tentang perkembangan filsafat pada abad ke-20, dimulai dari perkembangan pemikiran yang terdapat pada awal abad ke-20 hingga pemikiran filsafat pasca Revolusi Mei 1968 di Perancis.


Sejarah Filsafat Modern

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika serta menjelaskan argumentasi menyangkut problem-problem epistemologi, ontologi, dan etika. Sejarah Filsafat Modern memaparkan pemikiran-pemikiran para filsuf mulai abad ke-17 sampai 19.


Sejarah Filsafat Yunani

Mata kuliah ini terbagi dalam empat bagian. Bagian pertama, menerangkan tentang masa sebelum Sokrates atau yang disebut dengan era pra-sokrates, yakni pembahasan Thales, Anaximander dan Anaximenes, Heraklitus dan Parmenides. Pada bagian kedua menitik beratkan pembahasan Sokrates yang membahas dialog-dalog Plato tentang Sokrates. Pada bagian ketiga pembahasan pemikiran Plato dan pengaruhnya, dan bagian keempat tentang Aristoteles. Pembahasan Aristoteles meliputi tentang alam, bentuk dan materi, empat penyebab dan etika keutamaan. Pada bagian ke lima akan dibahas tentang filsuf perempuan yang berkontribusi pada masa Yunani.


Seminar Filsafat

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menulis karya dalam bentuk tulisan ilmiah berkenaan dengan tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika; menjelaskan argumentasi menyangkut problemproblem epistemologi, ontologi, dan etika; menunjukkan metode filsafat sebagai instrumen analisa dari metode epistemologis, ontologis, dan etis serta menelusuri konsep-konsep dasar dari tema-tema filsafat seperti epistemologi, ontologi, dan etika.


Teori-Teori Keadilan

Mata kuliah Teori Keadilan bertujuan untuk membahas berbagai teori dan konsep keadilan dari berbagai perspektif dari liberalisme sampai feminisme. Mahasiswa diharapkan mampu memahami perkembangan dan perdebatan teori keadilan dari kalangan liberal, seperti Rawls, Habermas sampai para pengkritiknya seperti Sandel, Walzer, McIntyre dan ide keadilan paling mutakhir yang ditawarkan Fanparijs dan Filip Pettit.


✤ Sumber: Kurikulum PS Ilmu Filsafat Universitas Indonesia

Gigay Citta Acikgenc

Saya tidak ambil pusing dengan stereotip kuno yang dilekatkan pada filsafat. Saya tidak ingin menjalani masa empat tahun kuliah hanya demi selembar kertas ijazah.

Buat saya, tujuan kuliah bukan semata agar kelak punya pekerjaan.

Toh buktinya lulusan filsafat ada yang meliput berita, mendampingi korban pelanggaran hak asasi manusia menuntut keadilan, mengajar, menulis buku, menyanyi, melukis, mengkurasi karya seni, dan membuka jasa jalan-jalan.

...Selain itu, pendidikan yang benar versi saya adalah pendidikan yang mampu mencerahkan pikiran.

Artinya, pendidikan, khususnya pendidikan tinggi, seharusnya mampu memberikan akses untuk menjadi orang yang berpikiran terbuka sehingga punya sudut pandang yang lebih kaya.

Saya berutang intelektual kepada dosen-dosen saya karena mereka membuka jalan untuk memperoleh pendidikan yang sesuai dengan definisi saya...


✤ Baca selengkapnya di jurusankuliah.tumblr.com



Arnold Yanviero

Q: Apakah pekerjaan yang cocok untuk lulusan Fakultas Filsafat?

A:

Pertanyaan yang menarik dan tidak mudah dijawab. Saya mencoba berbagi perspektif.

Bagi seorang mahasiswa jurusan filsafat seperti saya, pertanyaan ini jadi amat relevan. Filsafat memang bukan ilmu yang dapat dengan mudah diterka gunanya atau tujuannya atau manfaat praktisnya.

Bahkan di kampus saya sendiri, yang notabene adalah sekolah filsafat, nama Sekolah Tinggi Filsafat (STF) Driyarkara Jakarta kerap jadi bahan candaan di kalangan mahasiswanya. Singkatan STF kerap disebut sebagai “Sekolah Tanpa Faedah” (tanpa manfaat).

Tentu ini menjadi gambaran tidak mudahnya mencari kegunaan studi filsafat. Bisa dibayangkan akan lebih sulit lagi menerka prospek kerja bagi seorang lulusan.

Saya akan menjawab begini : semuanya harus dikembalikan ke definisi filsafat itu sendiri.

Filsafat berasal dari kata “philare” (cinta) dan “sophia” (kebijaksanaan). Filsafat berarti cinta akan kebijaksanaan. Belajar filsafat berarti mencari dan mencintai kebijaksanaan.

Jika dilihat dari sudut pandang tersebut, maka pertanyaan mengenai prospek kerja seorang lulusan filsafat menjadi kurang relevan.

Mengapa? Seorang yang mau menekuni filsafat entah sebagai profesional atau hanya seorang antusias harus sadar bahwa yang mereka cari bukan pekerjaan atau uang, melainkan kebijaksanaan hidup.

Kebijaksanaan hidup itu akan selalu relevan apapun pekerjaan status seseorang saat ini atau akan menjadi apapun dia kelak. Kebijaksanaan hidup itu membantu manusia untuk menjadi manusia yang utuh dengan beragam dimensinya.

Misalnya, visi sekolah saya adalah menjadi komunitas pencerah budi, pengasah nurani, dan penggerak aksi. Sekolah saya tidak pernah menjanjikan saya akan menjadi apa kelak. Yang mereka janjikan adalah 3 visi di atas.

Selain itu, ada fakta menarik yang ada di sekolah saya. Meski sekolah saya adalah sekolah filsafat, tetapi yang akhirnya sungguh-sungguh menjadi filsuf profesional bisa dihitung jari.

Katakanlah hanya 5%. Ini cukup aneh karena jika seseorang kuliah kedokteran, maka hampir pasti ia akan menjadi dokter. Tentu sangat aneh apabila di kelas kedokteran, hanya ada 5% yang jadi dokter.

Nyatanya, yang sedang kuliah maupun yang sudah lulus dari sekolah saya bekerja di berbagai bidang. Ada yang guru piano, dosen universitas lain, pramugari, ibu rumah tangga, pegawai bank, rohaniwan, karyawan perpustakaan, dsb.

Jadi, jika seorang masuk jurusan filsafat supaya mendapat pekerjaan tertentu, starting point-nya sudah salah. Sekali lagi, seharusnya yang ia cari adalah kebijaksanaan, entah jadi apapun ia kelak.


✤ Baca selengkapnya di id.quora.com

Dosen Filsafat

Dengan berbekal ilmu filsafat yang dimiliki, seseorang dapat dengan mudah mengajarkan ilmu-ilmu tersebut pada peserta didik. Hal lainnya seperti memberikan pencerahan agar peserta didik dapat berpikiran terbuka dan lebih kritis dalam menyelesaikan persoalan di kehidupan.


Penulis buku

Seorang yang ahli dalam berfilsafat umumnya saat menulis, karyanya memiliki makna yang kompleks. Baik penulis buku fiksi maupun non-fiksi, pemikiran Sarjana Filsafat selalu lebih unggul dibandingkan yang tidak memiliki kemampuan berfilsafat. Pemikiran secara filosofis saat ini memiliki pengaruh besar untuk mengubah dunia. Baik di bidang ilmu pengetahuan maupun kemanusiaan.


Eksekutif Pemasaran

Lulusan Filsafat itu umumnya sudah terbiasa untuk mempresentasikan ide serta informasi ketika masih kuliah di kampus dulu. Keterampilan tersebut sangat cocok dengan peluang karier di bidang eksekutif pemasaran. Seperti ide, promosi produk atau jasa, strategi pemasaran, dll. Pekerjaan ini cocok bagi lulusan filsafat karena dituntut untuk memiliki kemampuan berpikir secara mendalam.


Psikoterapis

Lulusan Filsafat juga kerap kali berminat untuk menjajaki profesi sebagai psikoterapis. Soalnya dengan menekuni bidang ini, mereka bisa terus mengembangkan pola pikir lateral yang sejak kuliah sering dipelajari. Keberadaan psikoterapis sangat membantu segala permasalahan individu, pasangan, keluarga, maupun kelompok tertentu.


Wartawan

Mahasiswa yang menekuni Jurusan Filsafat seringkali belajar mengembangkan kemampuan dalam menafsirkan serta menganalisis beragam isu maupun informasi. Wartawan juga wajib memiliki kemampuan tersebut agar mampu menghasilkan berita yang berbobot dan layak untuk dikonsumsi publik.


Human Resource Consultant

Lulusan Filsafat mempunyai prospek kerja sebagai konsultan rekrutmen perusahaan karena mampu menafsirkan, meringkas dan memperjelas informasi dari berbagai pengalaman belajarnya selama kuliah. Profesi ini bertanggung jawab untuk menarik calon pegawai dan mencocokan mereka di posisi sementara atau permanen di perusahaan. Konsultan rekrutmen bekerja dengan perusahaan dan membangun relasi untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang kebutuhan serta persyaratan rekrutmen.


✤ Sumber: Tulisan SIlver Epoch di Quora

Prodi Sarjana Ilmu Filsafat

  1. Universitas Gadjah Mada (A)
  2. Universitas Katolik Parahyangan (A)
  3. Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara (A)
  4. Universitas Indonesia (A)
  5. Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (B)
  6. Sekolah Tinggi Filsafat Jaffray Makassar (B)
  7. Sekolah Tinggi Filsafat Seminari Pineleng (B)
  8. Universitas Katolik Widya Mandira Kupang (B)
  9. Sekolah Tinggi Filsafat Katolik Ledalero (B)
  10. Universitas Pembangunan Panca Budi (B)
  11. Universitas Advent Indonesia (B)
  12. Universitas Katolik Santo Thomas Sumatera Utara (B)
  13. Universitas Klabat (B)

Prodi Sarjana Aqidah dan Filsafat Islam

  1. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (A)
  2. Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang (A)
  3. Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (A)
  4. Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati (A)
  5. Universitas Darussalam Gontor (A)
  6. Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (A)
  7. Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan (A)
  8. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah (A)
  9. Institut Agama Islam Negeri Surakarta (A)
  10. Universitas Islam Negeri Sulthan Syarif Kasim (A)
  11. Institut Agama Islam Negeri Syekh Nurjati Cirebon (A)
  12. Universitas Islam Negeri Ar-raniry Banda Aceh (B)
  13. Institut Dirosat Islamiyah Al-amien Prenduan Sumenep (B)
  14. Sekolah Tinggi Filsafat Islam (stfi) Sadra Jakarta (B)
  15. Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang (B)
  16. Institut Agama Islam Negeri Kudus (B)
  17. Iain Bengkulu (B)
  18. Iain Bukittinggi (B)
  19. Institut Agama Islam Negeri Ambon (B)
  20. Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin (B)
  21. Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin Jambi (B)
  22. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (B)
  23. Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Kudus (B)
  24. Institut Agama Islam Negeri Salatiga (B)
  25. Sekolah Tinggi Agama Islam As`adiyah Sengkang Wajo (B)
  26. Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang (B)
  27. Institut Agama Islam Negeri Palu (B)
  28. Institut Agama Islam Negeri Tulungagung (B)
  29. Institut Agama Islam Negeri Sultan Amai Gorontalo (B)
  30. Institut Agama Islam Negeri Ar-raniry (B)
  31. Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten (Baik)

Prodi Sarjana Filsafat Keilahian

  1. Universitas Kristen Duta Wacana (A)
  2. Universitas Sanata Dharma (A)

Prodi Sarjana Ilmu Filsafat Hindu

  1. Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Gde Pudja Mataram (A)
  2. Universitas Hindu Indonesia (A)
  3. Institut Agama Hindu Negeri Tampung Penyang Palangka Raya (B)
  4. Stah Negeri Mpu Kuturan Singaraja Bali (Baik)
  5. Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar (Baik)

Prodi Sarjana Filsafat Agama Kristen

  1. Sekolah Tinggi Filsafat Teologi Widya Sasana (A)

✤ Sumber: banpt.or.id diakses 21 April 2021

⚠ DISCLAIMER: Copyright Disclaimer Under Section 107 of the Copyright Act 1976, allowance is made for "fair use" for purposes such as criticism, comment, news reporting, teaching, scholarship, and research. Fair use is a use permitted by copyright statute that might otherwise be infringing. Non-profit, educational or personal use tips the balance in favor of fair use.
❉ Bagikan kepada teman dan musuhmu ❉