Ulasan Program Studi Sarjana
Geofisika


ZEBRACROSS.ID - 03/05/2021

Bumi adalah hal yang kompleks alias ribet, jadi banyak banget cabang ilmu yang mendalami tentang bumi dari berbagai sudut pandang. Mulai dari geologi, geodesi, geofisika, geografi, oseanografi, hingga meteorolgi.

lalu apa yang membedakan geofisika dengan geosains lainnya?

Bidang yang menjadi fokus ilmu geofisika berkisar diantara eksplorasi minyak dan gas bumi, geothermal, bahan tambang atau mineral ekonomis, serta mitigasi bencana alam.


Selain itu, jika dilihat dari mata kuliah di prodi ini, dapat dikatakan bahwa geofisika merupakan perpaduan dari ilmu dasar fisika, matematika, geologi, dan instrumentasi

Jadi, peringatan dini untuk orang-orang yang mual-mual jika bertemu rumus matematika dan fisika 🙅

.

.

.

Seperti kita ketahui bahwa Indonesia berada pada Kawasan cincin asia pasifik atau Ring of Fire. 🌋🌋🌋

Kondisi geografis ini di satu sisi menjadikan Indonesia sebagai wilayah yang rawan bencana letusan gunung api, gempa, dan tsunami namun di sisi lain menjadikan Indonesia sebagai wilayah yang kaya akan sumber daya alam.

Mahasiswa Program Studi Geofisika akan mempelajari bagaimana memaksimalkan potensi-potensi tersebut, dan tentu saja hal yang tak kalah penting adalah bagaimana agar bencana alam dapat dimitigasi sehingga kerugian yang ditimbukan tidak terlalu banyak.

.

.

.

Di Indonesia terdapat 2 jenis prodi yang berkaitan dengan ilmu geofisika yaitu Prodi Teknik Geofisika dengan Prodi Geofisika (aja).

Lalu bedanya?

  • Prodi Geofisika (aja) sebagai turunan ilmu Fisika tetap dikembangkan karena ranahnya sebagai ilmu pengetahuan.
  • Prodi Teknik Geofisika sendiri dibangun lebih kepada aplikasinya sebagai ilmu Teknik.
  • Prodi Geofisika (aja) lebih mengarahkan lulusannya menjadi ilmuan sementara.
  • Prodi Teknik Geofisika lebih mengarahkan lulusannya menjadi insinyur.

Tapiiii, pada realitanya nanti sebuah gelar tidak akan membatasi bidang kerja yang bisa kamu tekuni. Lulusan Geofisika bisa saja menjadi peternak lele 🙊

.

.

Perlu juga untuk diketahui kalah bahwa faktanya Prodi Geofisika (aja) sedikit kalah popular dibandingkan Prodi Teknik Geofisika, bahkan di ITB yang awalnya terdapat kedua prodi ini akhirnya melebur menjadi satu dengan nama Teknik Geofisika dan dengan cakupan yg lebih luas.

Disebutkan bahwa Latar belakang lahirnya ide penggabungan ini di ITB karena melihat prospek kerja lulusan Geofisika yang relatif kecil, apalagi persamaan dan perbedaan antara Teknik Geofisika dan Geofisika sering dipertanyakan.

Dengan penggabungan ini, pihak ITB mengharapkan lulusan Teknik Geofisika nantinya memiliki kompetensi yang lebih baik di bidang ilmu maupun penerapan tekniknya.

Jadi ragu buat milih geofisika yaaaa? Wkwkwk

.

.

Gak usah khawatir kalo lulusan geofisika bakal kalah bersaing dengan lulusan Teknik Geofisika.

Buktinya di kampus TOP seperti UI, UGM, UNPAD masih membuka prodi ini wicis mereka gak mungkin tetap membukanya kalo lulusannya gak bisa bersaing di dunia kerja. Betul?

.

.

Tapi sebelum memutuskan pilihan, ada baiknya kamu mengenali lebih dalam lagi tentang Prodi Geofisika dengan membaca ulasan ini sampai tuntasss!

Semangat!

Rata-rata waktu tunggu bagi lulusan untuk mendapatkan pekerjaan pertama = 3 (tiga) bulan, (angka tersebut diperoleh dari penilaian alumni selama 3 tahun terakhir menggunakan metode Proportional Random Sampling Cluster, yaitu periode kelulusan 2012-2016 dari sejumlah 159 alumni, kemudian mencari informasi tentang lowongan pekerjaan hingga proses mendapatkan pekerjaan). Tracer Study dilakukan pada 41 responden.

Persentase lulusan yang bekerja di bidang sesuai dengan keahlian mereka = 81% (48 orang dari 59 total responden).

Dari total alumni selama 2 tahun terakhir, persentase lulusan yang bekerja di bidang sesuai dengan keahlian mereka adalah 81%, termasuk di Kementerian Riset dan Teknologi (dosen tetap dan penerima beasiswa), Perusahaan Tambang, BMKG, Perusahaan Minyak dan Perusahaan Layanan Perminyakan dan sisanya bekerja di sektor perbankan, asuransi dan pembiayaan, kewirausahaan.


✤ Sumber: geophys.sci.unhas.ac.id



Sebanyak 252 lokasi panas bumi di Indonesia tersebar mengikuti jalur pembentukan gunung api yang membentang dari Sumatra, Jawa, Nusa Tenggara, Sulawesi sampai Maluku. Dengan total potensi sekitar 27 GWe, Indonesia merupakan negara dengan potensi energi panas bumi terbesar di dunia.


✤ Sumber: psdg.bgl.esdm.go.id



Persediaan minyak yang dimiliki Indonesia belum sepenuhnya dimanfaatkan. Menurut Sekjen Dewan Energi Nasional (DEN) Djoko Siswanto, hingga saat ini, baru 50 persen atau separuh persediaan minyak yang dikandung bumi Indonesia yang dimanfaatkan.




✤ Sumber: republika.co.id

Konsep Fisika

Munculnya kosmologi menurut sains, studi tentang gerak menurut Galileo (Gerak jatuh bebas, gerak peluru), Hukum Newton ( Hukum Newton tentang gerak, gerak rotasi, Hukum Newton tentang gravitasi), Struktur dan Metode dari Fisika (Perihal konsep, pertumbuhan Fisika, penemuan hukum), Hukum-hukum Kelestarian, Teori atom, Cahaya dan Elektromagnetisme, elektromagnetisme dan elektron, Teori kuantum dari cahaya), Fisika Modern.


Kalkulus

Setelah mengikuti dan lulus kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu memahami tentang: (1) Alajabar; (2) Kakulus; (3) Deret dan Limit; (4) Tata koordinat.


Fisika Dasar I

Konsep-konsep dasar Fisika, sistem satuan, kinematika gerak, pokok-pokok mekanika Newton, kerja dan energi, momentum linear dan impuls, torka dan momentum sudut. Hukum kelestarian energi dan momentum linear. Dinamika dalam kerangka acuan bergerak, gerak relativistik, gerak dalam kerangka berputar dan gaya-gaya fantasi. Getaran selaras sederhana, teredam dan terpaksa, resonansi. Mekanika benda tegar. Gelombang mekanik dan bunyi. Hukum gravitasi universal.


Pengantar Geofisika

Tujuan instruksional/aras kompetensi: Mengenalkan kepada mahasiswa baru, secara garis besar dan selayang pandang, apa, untuk apa dan bagaimana geofisika itu. Selain itu juga untuk memotivasi dan memperkokoh tekad mereka memasuki pendidikan tinggi geofisika, dan mengenalkan mereka dengan topik-topik umum fisika bumi. Mahasiswa yang telah mengikuti kuliah ini dengan sungguh-sungguh diharapkan akan memiliki semangat, tekad, wawasan dan bekal pertama yang memadai untuk mengikuti kuliah-kuliah dasar keilmuan dan kuliah-kuliah dasar keahlian geofisika pada semester berikutnya.


Fisika Dasar II

Hukum Coulomb, Potensial elektrostatik, penjabaran medan-medan elektrostatik baku, Hukum Biot-Savart, penjabaran medan-medan magnetostatik baku, Hukum Faraday, rangkaian arus searah, Hukum Kirchhoff I dan II, Rangkaian arus bolak-balik, Persamaan Maxwell secara sederhana, gelombang elektromagnet, difraksi dan Interferensi cahaya, alat-alat optik. Relativitas khusus dan pengantar Fisika Modern.


Matematika Fisika I

Setelah mengikuti dan lulus kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu memahami tentang Aljabar Vektor, Turunan Parsial, Bilangan kompleks dan Fungsi-fungsi hiperbolik, dan Calculus Berpeubah Kompleks:


Metode Komputasi

Setelah mengikuti dan lulus kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu membuat program–program aplikasi sederhana untuk menyelesaikan masalah-masalah fisika dan geofisika, serta mampu mengolah dan menganalisa data geofisika dengan menggunakan program-program komputer.


Geologi Dasar

Tujuan mata kuliah Geologi Dasar ialah untuk mengenalkan dan menanamkan apa dan bagaimana geologi itu, dan peranannya sebagai penunjang geofisika. Selain itu kuliah Geologi Dasar dimaksudkan pula untuk memperkenalkan penalaran, konsepsi-konsepsi dan materi-materi geologi umum (general geology). Setelah mengikuti kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami konsep-konsep dasar ilmu kebumian yang sangat berguna untuk memahami kuliah-kuliah geologi dan geofisika pada semester selanjutnya.


Biologi Umum

Struktur dan fungsi organisme hidup; prinsip perkembangbiakan dan populasi organisme; homologi analogi adaptasi dan evolusi; keanekaragaman organisme; peran manusia dalam lingkungannya


Mineralogi

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat mengetahui kelompok-kelompok mineral yang sering dijumpai (common mineral), dapat melakukan obeservasi dan diskripsi berdasarkan sifat-sifat fisiknya dan memberinama.Untuk yang lebih advance, mahasiswa juga diharpakan dapat menjelaskan komposisi kimia dan genesanya.


Termodinamika

Sistem, fase dan besaran keadaan. Temperatur, kesetimbangan termodinamika dan hukum ke nol Termodinamika. Teori kinetik gas. Panas dan kapasitas panas. Persamaan keadaan gas ideal dan Van der Walls. Hukum pertama termodinamika, siklus Carnot, konsep entropi dan hukum kedua termodinamika Persamaan Euler dan relasi Gibbs-Duhem. Transisi fase, aturan fase Gibbs, hukum aksi massa, Persamaan Euler dan relasi Gibbs-Duhem. Transisi fase, aturan fase Gibbs, hukum aksi massa.


Matematika Fisika II

Setelah mengikuti dan lulus kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu memahami tentang: Integral lipat, Fungsi-fungsi khas, Matriks, determinan dan ruang vector, dan Geometri Analitik.


Elektronika

Rangkaian ekivalen Thevenin dan Norton, pembebanan, hambatan keluaran, hambatan masukan, alih tegangan, alih daya.Arus transien, diferensiator, resonansi, Bode-plot.Teori semikonduktor, diode, watak, jenis dan pemakaiannya. Transistor, kerja transistor, penguat transistor. Penguat FET; jenis, cara kerja dan pemakaiannya. OP-AMP; cara kerja, penggunaannya sebagai penguat, filter aktif, filter Butterworth, filter Tchebychev. Pengantar elektronika digital, A/D Converter, untai digital, instrumen elektronika umum. Contoh-contoh kasus.


Geologi Struktur

Tujuan mata kuliah Geologi Struktur ialah untuk menanamkan dasar-dasar geologi struktur, dan memperkenalkan mereka dengan topik-topik geologi struktur, terutama yang relevan dengan geofisika. Setelah mengikuti kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memilih lokasi dan arah bentangan survai, dan dalam menginterpretasikan struktur geologi berdasarkan data-data geofisika.


Perpetaan

Setelah mengikuti kuliah dan praktikum mahasiswa diharapkan dapat melakukan pekerjaan pengumpulan dan pemrosesan data serta membuat peta topografi, melakukan analisis dan interpretasi peta topografi untuk keperluan geofisika, mengetahui macam-macam peta dan pembuatannya.


Petrologi

Memberikan pengetahuan dasar tentang batuan penyusun bumi (kejadian, sifat fisis dan pelamparannya), yang merupakan objek pengukuran geofisika. Setelah menempuh kuliah ini diharapkan mahasiswa mahasiswa mempunyai pemahaman dalam interpretasi litologi dari hasil pengukuran geofisika.


Manajemen Proyek

Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa dapat memimpin dan melaksanakan suatu proyek, mulai dari perencanaan, penyusunan anggaran biaya, tahap-tahap operasional, pengawasan, evaluasi, dan penyelesaian.


Gelombang

Gelombang dalam medium berdimensi lebih dari satu: gelombang datar, gelombang selaras, persamaan gelombang dan penyelesaiannya dalam koordinat Cartesian, bola, dan silinder, refleksi dan refraksi, gelombang stasioner. Gelombang mekanik (seismik, akustik, ultrasonik): penjabaran persamaan gelombang dari teori elastisitas, gelombang longitudinal dan trasversal, gelombang permukaan, impendansi, refleksi, transmisi/refraksi, gelombang diam, difraksi, hamburan, dispersi, polarisasi, teknik Fourier, modulasi.


Matematika Fisika III

Setelah mengikuti dan lulus kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu memahami tentang: Kalkulus vector, Persamaan diferensial biasa, Deret dan alihragam Fourier, Alihragam Laplace, Pengantar persamaan diferensial parsial.


Mekanika Analit

Kilas balik mekenika Newton: hukum Newton tentang gerak dan gravitasi, persamaan gerak, sistem banyak benda. Kendala: kendala, jenis-jenis kendala, derajat kebebasan, koordinat umum, pergeseran maya dan pergeseran nyata. Perumusan Lagrange: prinsip usaha maya, prisip d’Alembert, kecepatan umum, ruang fase kecepatan, gaya umum, persamaan Euler-Lagrange umum, persamaan Euler-Lagrange untuk sistem lestari, momentum umum, contoh-contoh, kesetangkupan dalam perumusan Lagrange, kalkulus variasi dan prinsip aksi terkecil.


Geostatistika

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat memahami konsep dasar statistika dan aplikasinya dibidang geofisika, mengerjakan problem-problemnya, dan menerapkan pemakaiannya terutama dalam kasus geofisika.


Instrumentasi Geofisika

Setelah mengikuti kuliah dan lulus ujian mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat memahami cara kerja alat-alat Geofisika, cara-cara kalibrasi, penggunaan alat-alat secara benar dan aman, perbaikan ringan, serta pemeliharaan rutin alat-alat geofisika dan alat-alat bantunya.


Kuliah Lapangan Geologi

Setelah mengikuti dan lulus kuliah lapangan geologi, mahasiswa akan dapat memahami menghayati, dan melaksanakan pekerjaan lapangan geologi.


Fisika Batuan

Setelah mengikuti kuliah fisika batuan, mahasiswa diharapkan akan dapat menjelaskan konsep dan menyelesaikan soal-soal dasar sifat-sifat fisis batuan secara terpadu dan komprehensif.


Meteorologi

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan tentang dasar-dasar klimatologi, dinamika atmosfir bumi, permukaan tanah, awan dan hujan/air, serta prakiraan cuaca.


Tektonik Indonesia

Tujuan utama studi ini adalah memahami kondisi tektonik daerah Indonesia dan sekitarnya sebagai bekal dasar yang sangat diperlukan untuk mempelajari geodinamika daerah Indonesia (regional) dan yang sehubungan dengan itu. Di samping itu, kondisi tektonik Indonesia adalah sepatutnya dipahami oleh ahli geofisika Indonesia.Setelah mengikuti kuliah ini dengan sungguh-sungguh mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan dengan baik dan benar seluk beluk tektonik Indonesia.


Geodinamika

Mengenalkan dan menanamkan dasar-dasar ilmu kebumian yang diperlukan untuk memahami konsepsi-konsepsi dan membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan mekanisma dan proses-proses terjadinya rona muka Bumi. Juga sebagai tumpuan sekaligus bekal untuk memahami kuliah-kuliah keahlian geofisika yang lebih dalam dan lebih lanjut. Mahasiswa yang telah mengikuti kuliah ini dengan serius diharapkan akan mampu menyelesaikan masalah-masalah geodinamika yang sederhana, dan memiliki bekal yang memadai untuk memahami kuliah-kuliah keahlian geofisika pada semester-semester selanjutnya.


Metode Seismik

Setelah mengikuti kuliah dan praktikum metode seismik, mahasiswa diharapkan akan dapat menjelaskan konsep dasar gelombang seismik untuk eksplorasi (bias dan pantul), menghitung parameter-parameter gelombang seismik, merancang akuisisi data, memproses data secara standard pengolahan, dan menafsirkan data seismik yang sederhana, baik secara kualitatif maupun kuantitatif.


Metode Geoelektrisitas Dan Elektromagnetik

Setelah mengikuti kuliah dan lulus ujian mata kuliah ini, diharapkan mahasiswa dapat memahami teori-teori Geolelektrisitas dan elektromagnetik, serta dapat menyelesaikan soal-soal konseptual hal-hal yang berhubungan dengan Geoelektrisitas dan Elektromag-netik, merancang survei, melalukan survei, pengolahan data dan interpretasigeologi bawah permukaan.


Metode Analisis Geofisika I

Setelah mengikuti matakuliah tersebut, mahasiswa diharapkan dapat mempunyai pengetahuan dasar teknik pengolahan data-data Geofisika, baik data pada kawasan waktu, ruang, frekuensi dan angka gelombang.


Geokimia

Setelah mengikuti kuliah geokimia, mahasiswa diharapkan akan dapat menjelaskan sistem komposisi kimia bumi dan dapat menentukan reaksi-reaksi unsur bumi yang terjadi, menghitung umur peluruhan batuan bumi dengan menggunakan metode-metode kimia secara terpadu dan komprehensif.


Gps

Setelah mengikuti kuliah diharapkan mahasiswa memahami konsep dasar kerja GPS dan prinsip penentuan posisi dengan cara pengamatan satelit GPS.


Stratigrafi

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa diharapkan akan memahami pemerian secara obyektif dan lengkap dari komponen penyusun tubuh batuan, baik secara vertical maupun lateral, dan juga memahami jenis dan macam hubungan antar komponen tubuh batuan serta rekontruksi proses terbentuknya.


Analisis Spektrum Sinyal Digital

Setelah mengikuti matakuliah mahasiswa dapat melakukan analisis spektrum sinyal digital yang ada di bidang explorasi geofisika dalam domain ruang dan waktu.


Penyelesaian Numerik

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu menyelesaikan komputasi numerik problem perhitungan matematik yang harus diselesaikan di bidaang geofisika.


Metode Seismik II

Setelah mengikuti kuliah dan praktikum metode seismik, mahasiswa diharapkan akan dapat menjelaskan konsep dasar gelombang seismik pantul untuk eksplorasi, menghitung parameter-parameter gelombang seismik, merancang akuisisi data, memproses data secara standard pengolahan, dan menafsirkan data seismik yang sederhana, baik secara kualitatif maupun kuantitatif.


Seismologi

Tujuan utama dari studi ini adalah memperkenalkan kepada mahasiswa hal yang mendasar tentang seismologi (gempa bumi) untuk mengenal terminologinya dan memahami dasar-dasar teoritis maupun praktis yang mutlak diperlukan bila ingin bekerja dalam bidang pergempabumian. Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan dengan baik dan benar tentang kejadian gempa, ukuran gempa, intensitas gempa, lokasi gempa dan tindakan untuk mengurangi risiko bila terjadi gempa.


Metode Gravitasi Dan Magnetik

Setelah mengikuti kuliah dan lulus ujian matakuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat memahami dan menguasai prinsip-prinsip dasar survei eksplorasi gravitasi dan magnetik, menyelesaikan soal-soal konseptual dan praktis tentang sumber medan gravitasi dan magnet bumi dan sifat-sifatnya.


Metode Analisis Geofisika III

Setelah mengikuti matakuliah tersebut, mahasiswa diharapkan dapat mempunyai pengetahuan dan pemahaman tentang system analog dan digital, karakteristik system digital, disain filter digital khususnya filter IIR dan filter invers-dekonvolusi


Seismik Stratigrafi

Setelah mengikuti kuliah seismic stratigraphi, mahasiswa diharapkan akan dapat menjelaskan latar belakang system perlapisan seismik (seismic stratigraphy) dan dapat menggunakan data perlapisan seismik dalam menafsirkan mekanisme geologisnya untuk keperluan eksplorasi.


Mekanika Fluida

Tujuan utama dari studi ini adalah mempelajari dasar-dasar mekanika fluida serta penerapannya didalam masalahmasalah geofisika. Setelah mengikuti kuliah ini dan lulus ujuannya, mahasiswa dapat menyelesaikan soal-soal konseptual dan praktis tentang mekanika fluida dan penerapannya dalam geofisika.


Dekonvolusi

Matakuliah Dekonvolusi, diharapkan mahasiswa mampu memahami tentang: (1) dasar-dasar konvolusi dan dekonvolusi (2) filter inverse, dan beberapa macam filter inverse (3) Multichannel Digital Wienner Filter, Homomorphic Filter (4) Dereverberasi, Degoshting, Demultiple, dll.


Migrasi Seismik

Matakuliah Migrasi Seismik, diharapkan mahasiswa mampu memahami tentang penjalaran gelombang seismik, khususnya seismik pantul, pemahaman tentang gejala pantulan dan difraksi gelombang pemahaman pola-pola rekaman sismik yang belum mengalami proses migrasi, antara lain pola Bowtie, pola difraksi, pola reflektor miring, dll, pemahaman proses migrasi rekaman seismik secara geometri, pemahaman beberapa cara proses migrasi, antara lain Kirchhof Migration, Finite-difference Migration, Wave Migration, dll.


Perpindahan Kalor Dan Massa

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu meyelesaikan problem tentang aliran panas dan massa dibidang geofisika. Materi Pengantar: perpindahan panas, hubungan antara perpindahan panas dengan termodinamika, konsep perpindahan panas.


Fisika Gunungapi

Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa dapat menyelesaian soal-soal konseptual dan praktis tentang gunungapi secara fisis baik dari aspek statis maupun dinamis, dapat melakukan analisis terhadap data-data geofisika baik untuk keperluan pemantauan (monitoring) maupun untuk pemetaan.


Lokakarya Geofisika Lapangan

Setelah mengikuti workshop, mahasiswa akan dapat menjelaskan, menganalisa, mensintesa dan mengevaluasi kekurangan dan kelebihan metode-metode seismik, gravitasi, magnetik, listrik, eletromagnetik, panas, dan radioaktif secara terpadu. Praktek studi kasus lapangan menggunakan data riil lapangan dengan target yang sama.


Mekanika Batuan

Setelah mengikuti kuliah mekanika batuan, mahasiswa diharapkan akan dapat menjelaskan konsep dan menyelesaikan permasalahan-permasalahan dasar sistem mekanika batuan secara terpadu dan komprehensif.


Geologi Minyak Bumi

Setelah mengkikuti kuliah ini mahasiswa diharapkan mengetahui sejarah terbentuknya, terjebaknya, evaluasi formasi reservoir minyak dan gas bumi, serta memahami sekaligus menerapkan peranannya secara komprehensif dalam eksplorasi minyak dan gas bumi.


Eksplorasi Panasbumi

Setelah mengikuti kuliah eksplorasi panasbumi, mahasiswa diharapkan akan dapat menjelaskan system hydrothermal dan dapat menentukan batas daerah prospek sumber energi panasbumi, dimensi, dan kondisinya dengan menggunakan metode-metode geofisika secara terpadu.


Geofisika Lingkungan

Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan pentingnya memelihara kualitas lingkungan, dapat menjelaskan teknik-teknik geofisika lingkungan khususnya yang berkaitan dengan pemantauan dan mitigasi pencemaran lingkungan fisik dan bencana alam.


Mekanika Medium Kontinu

Setelah mengikuti matakuliah ini diharapkan mahasis-wa memahami hubungan antara regangan pada benda yang berubah bentuk, proses-proses geodinamika yang berkaitan dengan regangan dan mengenal gelombang mekanik yang menjalar di dalam bumi


Geofisika Kelautan

Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan tentang teknik-teknik eksplorasi geofisika di laut, serta dapat menjelaskan tentang bumi dan kelakuannya, melalui observasi geofisika di laut.


Sistem Informasi Geografi

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu menata, mengolah dan menampilkan data geofisika dalam bentuk spasial, serta mampu mengambil informasi dari berbagai macam data spasial (khususnya data geofisika) secara terintegrasi untuk berbagai macam keperluan.


Pemrograman Paralel

Setelah mengambilkan ini mahasiswa memahami pemrograman lanjut dalam berbagai sistem operasi, khususnya berbasis UNIX/Linux dengan penekanan pada aplikasi di bidang fisika/geofisika. Berisi materi mengenai dasar-dasar perintah dalam Unix, pemrograman shell dalam Unix, ploting, pembuatan peta/grafik, kompilasi bahasa pemrograman, superkomputing, dan visualisasi 3D


Energi

Geofisika merupakan ilmu kebumian untuk eksplorasi sumberdaya energi khususnya energi fosil dan sumberdaya mineral yang lain, oleh karena itu tujuan Instruktusional matakuliah Energi adalah memberi bekal dan wawasan tentang energi.

  1. Mampu menjelaskan konsep-konsep dasar geologi
  2. Mampu melakukan perhitungan analitik dan numerik
  3. Mampu menjelaskan konsep-konsep dasar geofisika
  4. Mampu melakukan pengambilan data geofisika di lapangan dan laboratorium
  5. Mampu melakukan pengolahan data geofisika
  6. Mampu melakukan pemodelan data geofisika
  7. Mampu mengintegrasikan data geofisika dengan data geosains yang lain
  8. Mampu mengikuti perkembangan terkini bidang geofisika dan menerapkannya
  9. Mampu menganalisis informasi, data dan pengetahuan terkait geofisika dengan melakukan penelitian tersupervisi
  10. Mampu mengorganisir hasil penelitian baik secara lisan maupun tulisan

✤ Sumber: sci.ui.ac.id

Aulia Polii

…Jadi kalau kalian mikir geofisika itu belajar tok di kelas selain masuk laboratorium, itu salah besar.

Geofisikawan itu dimana-mana. Di kelas, di laboratorium dan di lapangan.

Kalau ditanya mana yang paling seru, ya di lapangan. Kenapa? Karena teori dan materi yang ada bakal lebih mudah dipahami kalau melihat langsung kondisi real di lapangan.

Nilai plusnya, kita bisa sekalian jalan-jalan menikmati karya Tuhan yang luar biasa. Asiknya jadi double.


✤ Sumber: auliapolii.blogspot.com



Tri Widjaya Putranto

...Awal mengira masuk peminatan Geofisika mungkin kebanyakan akan berpikir seperti : "Ah pasti enak nih bakal banyak jalan-jalannya", atau "Hmm, gw pengen masuk geofisika karena nanti pasti dapet gajinya gede, secara bisa ke minyak gitu loh".

Gw gak memungkiri gw termasuk ke dalam orang yang banyak itu pada sekitar semester awal kuliah. Tapi semua berubah sob…

…Semester 5 gw dikagetkan dengan matkul-matkul geof yang buanyak banget hapalannya, ini yang gw omongin tentang matkul geologi sih. Harus ngapalin dan ngenalin batuan-batuanlah.

Gw termasuk orang yang dulunya... lemah dalam hal hapalan. Tapi ini jadi tantangan tersendiri buat gw.

Kembali lagi ke topik pembahasan kali ini. Semester 5 gw diajak sama dospem gw tersebut untuk ikut survey geolistrik langsung di lapangan panas bumi di suatu daerah nun jauh di sana. Sebut saja Garut. Perasaan gw gimana? SENENG GAK KETULUNGAN.

Kapan lagi mahasiswa semester 5 udah bisa langsung merasakan gimana geophysicist kerja di lapangan :").

Di lapangan selama kurang lebih 2 minggu gw merasakan kangen yang luar biasa sama keluarga gw di rumah, khususnya Mama, dan adek-adek gw.

...

Di lapangan gw mendapatkan banyak pengalaman berharga. Mulai dari paham bagaimana cara akuisisi geolistrik, cara menggunakan alat dan navigator, gimana lelahnya saat di lapangan terlebih medan yang naik-turun (ini penting diketahui karena geothermal berada di gunung-gunung yang medannya berundulasi).

Awal-awal fisik gw kaget karena gak terbiasa, tapi lama-lama gw bisa menyesuaikan. Siap-siap berangkat shubuh dan berangkat jam 6 pulang sekitar jam 3 atau 4 sore.

Seru banget! Belajar juga tentang Safety di lapangan.


✤ Sumber: 3sharing.blogspot.com

Lulusan Geofisika memegang peranan sangat penting dalam hal eksplorasi sumber daya alam untuk menentukan lokasi, jumlah cadangan, serta jenis mineral ekonomis termasuk minyak dan gas di dalam bumi.

Sarjana Geofisika ini sangat dibutuhkan oleh Lembaga Penelitian seperti BMKG maupun perusahaan-perusahaan pada tingkat nasional dan internasional terutama yang bergerak di bidang perminyakan, pertambangan, geothermal, seismologi, lingkungan, dan mitigasi bencana.

Beberapa Perusahaan yang banya menerima lulusan geofisika seperti Pertamina, Chevron, Total E&P Indonesia, dll.

Program Studi Sarjana Geofisika Akreditasi A:

  • Universitas Gadjah Mada
  • Universitas Hasanuddin

Program Studi Sarjana Geofisika Akreditasi B:

  • Universitas Tanjungpura
  • Universitas Padjadjaran
  • Universitas Indonesia

✤ Sumber: banpt.or.id diakses 21 April 2021

⚠ DISCLAIMER: Copyright Disclaimer Under Section 107 of the Copyright Act 1976, allowance is made for "fair use" for purposes such as criticism, comment, news reporting, teaching, scholarship, and research. Fair use is a use permitted by copyright statute that might otherwise be infringing. Non-profit, educational or personal use tips the balance in favor of fair use.
❉ Bagikan kepada teman dan musuhmu ❉