Suka menguak masa lalu gebetanmu? mungkin ini prodi yang sesuai untukmu ~
.
.
.
.
.
Mari kita bahas mulai dari pengertian arkeologi terlebih dahulu...
Arkeologi berasal dari bahasa Yunani yaitu archaeo yang berarti kuno dan logos yang berarti ilmu, jadi secara singkat Arkeologi adalah Ilmu yang mempelajari tentang hal Kuno. Secara lebih panjang, Arkeologi berarti ilmu yang mempelajari kebudayaan manusia masa lalu melalui kajian sistematis atas data bendawi yang ditinggalkan.
Perlu diketahui bahwa Arkeologi merupakan cabang dari ilmu antropologi.
Antrpopologi adalah ilmu yang mempelajari tentang manusia, mulai dari bentuk fisik, sejarahnya, kebudayaan dan hal lain yang menyertainya.
.
.
Jika Arkeologi mempelajari kebudayaan masa lalu dan sejarah, lalu apa yang membedakan Prodi ini dengan Prodi Ilmu Sejarah?
Arkeologi dan Ilmu Sejarah memang sama-sama mempelajari tentang masa lalu, perbedaannya terletak pada obyek yang digunakan.
Ilmu Sejarah melihat pristiwa yang terjadi pada masa lalu dengan menggali informasi berdasarkan naskah atau bukti tertulis, sedangkan arkeologi menganalisis yang tidak tertulis seperti benda-benda atau prasasti.
Sudah jelas kan?
.
.
Setelah mengetahui gambaran umum tentang arkeologi, mari bahas seperti apa kegiatannya kuliahnya.
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, seorang arkeolog menduga suatu pristiwa sejarah dengan menganalis langsung benda-benda bersejarah. Jadi, saat kuliah nanti mahasiswa prodi ini bakal sering diajak ‘jalan-jalan’ ke tempat-tempat bersejarah seperti candi, museum, rumah mantan, dan tempat bersejarah lainya
Tapi jangan berharap ‘jalan-jalan’ tersebut akan sepenuhnya membahagiakan, karena setelah itu mahasiswa harus membuat postingan instagram laporan penelitian :)
yakali jalan2 aja :)))
.
.
Hal yang harus diingat sebelum memutuskan menjadi mahasiswa arkeologi adalah bahwa mahasiswa prodi ini juga harus sering dan rajin baca-baca alias harus selalu memperluas wawasannya.
Misal kalau menemukan tulang manusia harus belajar anatomi, kalau menemukan prasasti harus belajar bahasanya, kalau bertemu mantan harus??
Memang sih terkesan berat karena harus mempelajari banyak hal. Tapi bukannya semua jalan menuju kesuksesan itu berat dan butuh perjuangan?
Memang yang membuat kebanyakan orang ragu untuk memilih prodi ini adalah terkait nasib lulusannya yang katanya hanya ‘mengendap’ di museum-museum.
Tapi percayalah kisanak...
Kalo kamu memiliki passion dan kecintaan akan dunia arkeologi gak bakal ada istilah nganggur.
Banyak hal kreatif yang bisa dilakukan secara mandiri seperti menjadi penulis traveling misalnya. Tau sendiri kan, tidak sedikit yang suka baca-baca tentang hal-hal kuno dan antik.
.
.
Tapiiii sebenarnya di Indonesia dapat dikatakan membutuhkan banyak sekali lulusan arkeologi atau seorang arkeolog.
Kenapa?
Karena masih banyak misteri yang perlu dipecahkan dari bangsa ini. Tahu sendiri kan bahwa bangsa kita pernah berjaya pada masa kerajaan dulu.
Dengan kembali mempelajari dan menguak misteri kehebatan di masa lalu tersebut, dapat digunakan sebagai bekal mengembalikan kejayaan Indonesia di masa depan. Setuju?
Siap ikut membantu mengembalikan kejayaan Indonesia melalu jalan ninja arkeologi?
Eittss...
Sebelum memutuskan pilihan dan agar tidak salah jalan, kenali lebih dalam tentang Program Studi Arkeologi dengan membaca ulasan tentang prodi ini sampai tuntasss. Oke?
Semangat!
Arkeologi Ekologi
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menerapkan teori dan metode pada data arkeologi dasar, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan tentang (1) Konsep-konsep ekologi dalam arkeologi, (2) Data arkeologi ekologi, dan (3) Penerapan teori dan metode arkeologi ekologi.
Arkeologi Industri
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menerapkan teori dan metode pada data arkeologi dasar, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan tentang (1) Konsep-konsep dalam arkeologi industri. (2) Data arkeologi industri, dan (3) Penerapan teori dan konsep pada arkeologi industri.
Arkeologi Maritim
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menerapkan teori dan metode pada data arkeologi dasar, dengan menerapkan aktivitas belajar problem-based learning dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan (1) Teori dan metode arkeologi maritim, (2) Data arkeologi maritim, dan (3) Penerapan teori dan metode arkeologi maritim.
Arkeologi Publik
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menganalisis permasalahan arkeologi terapan, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan tentang (1) Pengelolaan budaya berbasis masyarakat, (2) Strategi pemasaran sumber daya arkeologi, dan (3) Konflik dalam pengelolaan sumber daya arkeologi.
Arkeologi Religi
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan sejarah kuno Indonesia, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion.
Arkeologi Seni
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menerapkan teori dan metode pada data arkeologi dasar, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan tentang (1) Konsep-konsep seni dalam arkeologi, (2) Data arkeologi seni, dan (3) Penerapan teori dan metode arkeologi seni.
Arkeologi Sosial
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menerapkan teori dan metode pada data arkeologi dasar, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan tentang (1) Konsep-konsep ilmu sosial dalam arkeologi, (2) Data arkeologi sosial, dan (3) Penerapan teori-teori sosial.
Aspek Hukum Dalam Manajemen Cagar Budaya
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menerapkan teori dan metode pada data arkeologi terapan, dengan menerapkan aktivitas problem-based learning dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi (1) hukum dan perundang-undangan nasional dan internasional yang terkait dengan manajemen sumber daya arkeologi, dan (2) tugas serta kewajiban lembaga-lembaga nasional dan internasional atas manajemen sumber daya arkeologi.
Bangunan Kuno Indonesia
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menganalisis permasalahan arkeologi dasar yang berkaitan dengan bangunan, dengan menerapkan aktivitas discovery learning dan cooperative learning. Ruang lingkup yang dibahas meliputi bahasan bangunan kuno Indonesia dari masa Prasejarah, Klasik, Islam, Kolonial dan Cina.
Dasar-Dasar Teori & Metode Penelitian Kebudayaan
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menerapkan teori dan metode penelitian kebudayaan. Dengan aktivitas belajar seperti simulasi, small group discussion, dan cooperative learning, ruang lingkup yang dibahas meliputi pemahaman atas teori-teori dasar kebudayaan dan cakupannya dalam ilmu humaniora.
Epigrafi Dan Sejarah Kuno
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menganalisis permasalahan arkeologi dasar yang berkaitan dengan epigrafi dan sejarah kuno, dengan menerapkan aktivitas discovery learning dan cooperative learning. Ruang lingkup yang dibahas berupa Aspek-aspek kehidupan masyarakat, berisi tentang (1) Sosial, (2) Politik, (3) Ekonomi, (3) Budaya, (4) Religi, dan (5) Lingkungan.
Epigrafi Indonesia
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menerapkan teori dan metode pada data arkeologi dasar, dengan menerapkan aktivitas belajarkuliah interaktif dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan (1) metode epigrafi, berisi tentang heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi, dan (2) penerapan metode epigrafi.
Ikonografi
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan data arkeologi tidak bertulis, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi (1) Sumbersumber tertulis dari India dan Indonesia tentang pantheon Hindu dan Buddha, (2) perwujudan dan arca-arca dewa Hindu dan Buddha, serta simbol-simbolnya di Indonesia, (3) penanda-penanda arca (laksana) dan kaitannya dengan mitologi dan perkembangan aliran-aliran keagamaan di Indonesia, (4) arca-arca sebagai simbol mandala.
Kajian Koleksi Dan Tata Pamer Museum
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menerapkan teori dan metode pada data arkeologi terapan, dengan menerapkan aktivitas belajarkuliah interaktif melalui small group discussion, project-based learning, dan contextual learning. Ruang lingkup yang dibahas meliputi (1) kajian koleksi dan (2) komunikasi museum
Kebudayaan Indonesia
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk mengidentifikasi corak-corak kebudayaan Indonesia dan menjelaskan dinamika kebudayaan Indonesia. Dengan aktivitas belajar aktif seperti discovery learning dan small group discussion, pembahasan berfokus pada ruang lingkup batasan kebudayaan: corak budaya Indonesia (budaya agraris dan budaya maritim); serta dinamika budaya Indonesia (seni dan masyarakat, perkembangan seni, sistem seni, apresiasi seni, seni dan media, seni dan pariwisata, serta industri kreatif).
Kepurbakalaan Indonesia
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan data arkeologi tidak bertulis, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi (1) benda, berisi tentang kepurbakalaan Indonesia berupa artefak dan ekofak, (2) bangunan, berisi tentang kepurbakalaan Indonesia berupa bangunan hunian dan bangunan non-hunian, (3) situs, berisi tentang situs-situs arkeologi prasejarah, klasik, Islam, dan Kolonial.
Kerajaan-Kerajaan Kuno Di Indonesia
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan sejarah kuno Indonesia, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan tentang (1) sejarah kerajaan kuno masa Hindu-Budha, dan (2) sejarah kerajaan kuno masa Islam-Kolonial.
Manusia Dan Masyarakat Indonesia
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan (a) konsep dasar tentang manusia, sosialisasi, status, peran, hak, kewajiban, (b) hubungan antarkelompok dalam masyarakat Indonesia yang majemuk, dan (c) sikap menghargai keberagaman suku bangsa/etnik Indonesia dan bangsa lain dalam konteks global.
Metode Arkeologi I
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan konsep dasar arkeologi dan menjelaskan metode arkeologi, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion.
Metode Arkeologi II
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan metode arkeologi, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan (1) analisis dimensi bentuk (klasifikasi), analisis ruang (distribusi), analisis waktu (kronologi relatif dan absolut), dan sintesis, dan (2) analisis aspek-aspek kontekstual, fungsional, struktural, dan perilaku.
Metode Arkeologi III
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan metode arkeologi, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan (1) eksplanasi berisi tentang analogi (etnografi, eksperimen, sumber sejarah, tafonomi), dan (2) interpretasi, berisi tentang interpretasi sinkronis, dan diakronis.
Museum Dan Publik
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menganalisis permasalahan arkeologi terapan, dengan menerapkan aktivitas discovery learning dan cooperative learning. Ruang lingkup yang dibahas meliputi (1) isu-isu sosial dan museum, berisi tentang museum dan identitas, musem dan kekuasaan, dan ekomuseum, dan (2) museum dan komunitas, berisi tentang media sosial, serta museum dan budaya partisipatori.
Pemukiman Dan Perkotaan Kuno
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menganalisis permasalahan arkeologi dasar yang berkaitan dengan permukiman dan perkotaan kuno, dengan menerapkan aktivitas discovery learning dan cooperative learning. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan (1) permukiman masa prasejarah, Klasik, Islam, dan Kolonial, dan (2) perkotaan kuno masa Klasik, Islam, dan Kolonial.
Pengantar Arkeologi
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan konsep-konsep dasar filsafat Barat, perbandingan corak pemikiran Barat dan Timur, pokok-pokok pemikiran modern, dan pemikiran modern di Timur dan di Indonesia.
Pengantar Arkeologi Tekstual
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan data arkeologi bertulis, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion.
Pengantar Filsafat Dan Pemikiran Modern
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan konsep-konsep dasar filsafat Barat, perbandingan corak pemikiran Barat dan Timur, pokok-pokok pemikiran modern, dan pemikiran modern di Timur dan di Indonesia.
Pengantar Manajemen Sumber Daya Arkeologi
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan data arkeologi bagi masyarakat, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan tentang Manajemen situs dan bangunan cagar budaya, berisi tentang pengertian manajemen, Sumber Daya Arkeologi, ciri dan jenis situs cagar budaya, ciri dan jenis bangunan cagar budaya, serta jenis-jenis pengelolaan cagar budaya untuk masyarakat.
Pengantar Museologi
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan data arkeologi untuk masyarakat, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi (1) Sejarah perkembangan museum, dan (2) manajemen museum, berisi tentang manajemen pelayanan pengunjung, manajemen koleksi museum, manajemen bangunan museum, dan manajemen SDM museum.
Pengantar Teori Arkeologi
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menjelaskan perkembangan teori-teori dasar arkeologi, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion.
Permasalahan Dan Pelestarian Cagar Budaya
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menganalisis permasalahan arkeologi terapan, dengan menerapkan aktivitas small group discussion dan problem-based learning. Ruang lingkup yang dibahas meliputi (1) permasalahan manajemen Cagar Budaya di air, (2) permasalahan peranan publik, (3) permasalahan penerapan hukum, (4) permasalahan manajemen warisan budaya dunia di berbagai negara, dan (5) permasalahan manajemen cagar budaya di darat.
Praktikum Arkeologi: Laboratorium
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menerapkan teori dan metode pada data arkeologi dasar, dengan menerapkan aktivitas belajar discovery learning dan project-based learning. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan tentang praktikum arkeologi laboratorium.
Praktikum Arkeologi: Lapangan
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menerapkan teori dan metode pada data arkeologi dasar, dengan menerapkan aktivitas belajar discovery learning, question-based learning dan project-based learning. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan tentang praktikum arkeologi lapangan, berisi tentang kegiatan survei dan ekskavasi, serta pengolahan data awal yang dilaksanakan di lapangan/situs.
Proposal Penelitian Arkeologi
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menerapkan pengetahuan arkeologi dalam proposal penelitian arkeologi, dengan menerapkan aktivitas belajar small group discussion dan problem based learning. Ruang lingkup yang dibahas meliputi (1) Sistematika proposal penelitian, (2) Sumber data penelitian, (3) Data penelitian, dan (4) Proposal penelitian.
Seni Kuno Indonesia
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menganalisis permasalahan arkeologi dasar, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan tentang analisis berkaitan dengan permasalahan seni kuno (1) Prasejarah, (2) Klasik, (3) Islam, (4) Kolonial, dan (5) Cina di Indonesia.
Teknologi Kuno Indonesia
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menganalisis permasalahan arkeologi dasar, dengan menerapkan aktivitas belajar kuliah interaktif dan small group discussion. Ruang lingkup yang dibahas meliputi pokok bahasan tentang teknologi kuno dari bahan (1) Batu, (2) Osteo-dontoke-ratik, (3) Tanah liat, dan (4) Logam.
Prita Pdinata
Kuliah di program studi yang tidak umum dan tidak pernah terpikirkan sebelumnya, adalah hal yang sangat menarik. Ini tersesat yang menyenangkan, begitu aku mendeskripsikan apa yang kurasakan sebagai mahasiswa Arkeologi.
Ini memang bukan program studi yang kuinginkan mulanya, sehingga di semester pertama, aku sibuk merencanakan ujian masuk program studi impianku tahun berikutnya.
Karena tidak tau apa-apa tentang arkeologi, aku tidak punya banyak gambaran, kecuali mungkin asumsi tentang kuliah yang kenal dengan materi-materi sejarah yang menuntut kemampuan mengignat yang baik. Dan mungkin asumsi tentang bahan kajian yang minim.
Karena, seberapa banyak sih, sumber daya arkeologi di Indonesia? Kukira sedikit, dan tidak banyak yang menarik. Ekspektasi-ekspektasi yang ternyata terlampaui jauh oleh kenyataannya.
Seperti, di dua semester pertama ini, dimana sering kudapatkan kenyataan-kenyataan yang melebihi ekspektasi. Rupanya asyik sekali tercebur ke hal yang tak pernah kita lirik sebelumnya...
✤ Baca selengkapnya di blogprita.wordpress.com
Azmi Gagatraino
Q: Seperti apa prospek profesi arkeolog di Indonesia?
A:
Tidak bisa dipungkiri profesi Arkeologi masih bergantung pada pemerintah khususnya di dibawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dibawah kementerian tersebut terdapat instansi-instansi terkait yang bisa diisi.
Lulusan arkeologi bisa bekerja menjadi penliti di Pusat Penelitian Arkeologi Nasional. Selain itu juga bisa bekerja sebagai di Balai Arkeologi yang tersebar di 10 wilayah di Indonesia yaitu Aceh, Palembang, Bandung, Yogyakarta, Banjarmasin, Denpasar, Manado, Makasar, Ambon, dan Jayapura.
Selain di Balai Arkeologi, lulusan arkeologi bisa bekerja di instansi Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) yang juga tersebar di beberapa wilayah di Indonesia. BPCP berfungsi untuk melakukan penyelamatan, pemeliharaan, pendokumentasian, dan pemanfaatan cagar budaya.
Para lulusan arkeologi juga dapat bekerja di museum yang biasanya menjabat sebagaian kurator atau konservator atau preservator. Museum di Indonesia sangat banyak dan masih banyak pula yang kekurangan tenaga ahli terkait bidang cagar budaya.
Sesuai undang undang no. 11 tahun 2010 pengelolaan cagar budaya dapat dikatakan sudah sampai tingkat kabupaten/kota. Semua tidak diambil oleh pusat. Artinya dibutuhkan ahli cagar budaya pada tingkatan tersebut. Mengacu pada undang undang tersebut bahwa penetapan cagar budaya dilakukan oleh tim ahli cagar budaya yang berada pada tingkat nasional, provinsi, dan kebupaten/kota.
Para arkeolog juga bisa bekerja di instansi lain yang terkait dengan kebudayaan. Alternati lain ialah menjadi jurnalis, penulis atau menjadi dosen (akademisi).
Menurut saya pribadi prospek bekerja di Arkeolog cukup bersaing karena ada 5 universitas yang menghasilkan lulusan arkeologi. Sayang permintaan pekerjaan di daerah masih minim.
✤ Baca selengkapnya di id.quora.com
“Karena susah kerjaannya, dan memang dananya (penelitian) juga kecil. Saya itu tahu. (Padahal) kalau masuk ekonomi, saya bisa, atau sekolah apa saja. Tapi saya tetapkan mau jadi arkeolog.”
Kisah Bapak Mundardjito yang dianggap sebagai 'Bapak Arkeolog Indonesia' dapat dibaca lengkap di bbc.com
Lulusan Arkeologi banyak bekerja di instansi pemerintah seperti:
Selain itu lulusan Arkeologi juga bisa memilih berkarier menjadi dosen, penulis, hingga kurator museum.
Tidak bisa dipungkiri bahwa tidak sedikit lulusan prodi ini yang menjadi pengangguran dan berakhir pindah haluan dan keluar dari jalur antropologi. Tapi percayalah, jika memang kamu mencintai bidang ini, jangan pernah takut dan ragu, karena peran arkeolog akan selalu dibutuhkan untuk membantu umat manusia mengetahui masa lalunya sehingga bisa mendapatkan masa depan yang lebih baik.
Program Studi Sarjana Arkeologi Akreditasi A
Program Studi Sarjana Arkeologi Akreditasi B
✤ Sumber: banpt.or.id diakses 21 April 2021